Tanda-tanda Turunnya Malam Lailatul Qadar
Tanda-tanda turunnya malam lailatul qadar
– Di bulan Ramadhan ada satu malam yang disebut dengan malam lailatul
qadar. Memang datangnya malam lailatul qadar tidak ada satupun manusia
yang mengetahuinya, namun tidak ada salahnya Anda mengetahui tanta-tanda turunnya malam lailatul qadar. Kali ini akan dibahas mengenai tanda-tanda turunnya malam lailatul qadar.
Pada dasarnya malam lailatul qadar ini berdasarkan Syaikh Ibnu ‘Utsaimin rahimahullah mengatakan bahwa ada tiga alasan mengapa dinamakan dengan malam Lailatul Qadar, diantaranya yaitu:
- Lailatul Qadar berasal dari kata al-Qadar, yang memiliki makna kemuliaan.
- Di malam lailatul qadar telah ditetapkan bahwa urusan selama satu tahun, dan juga telah dicatat apa saja yang akan terjadi selama satu tahun itu pada malam tersebut.
- Pada malam Lailatul Qadar semua ibadah yang ada didalamnya memiliki kedudukan yang agung, berdasarkan sabda Nabishallallahu ‘alaihi wasallam, “Barang siapa yang bangun (shalat) pada malam Lailatul Qadar didasari iman dan berharap pahala dari Allah semata, maka diampuni dosanya yang telah lalu.” (Muttafaq ‘Alaih)
Berikut adalah tanda-tanda turunnya malam lailatul qadar:
- Pada malam akan turunnya lailatul qadar, maka udara dan suasana pagi yang tenang akan timbul.
- Cahaya mentari sangat cerah dan bersinar tidak beitu terik pada keesokannya.
- Ada juga beberapa manusia yang dapat bermimpi melihat Allah pada malam itu sebagaimana yang dialami sebagian sahabat radliyallah ‘anhum.
- Bulan akan nampak separuh bulatan.
- Malam yang tenang dengan angin yang bertiup cukup tenang, maksudnya tidak bertiup kencang dan gemuruh, bahkan udara terasa sejuk, tidak panas, tidak dingin, tidak ada awan, tidak hujan
- Adanya ketenangan hati dan kenikmatan bagi orang-orang yang beribadah pada malam tersebut dan dapat menikmati bermunajat kepada Rabb-nya tidak seperti malam-malam lainnya.
Semoga tanda-tanda turunnya malam lailatul qadar
diatas dapat bermanfaat bagi Anda. Karena sebentar lagi kita akan
menyambut bulan Ramadhan tidak ada salahnya jika Anda mengingat kembali Doa Niat Shalat Tarawih dan Doa Niat Puasa Ramadhan
Doa Niat Shalat Tarawih
Doa Niat Shalat Tarawih
– Dengan datangnya bulan puasa, tentunya setiap malam kita sebagai umat
muslim akan melaksanakan ibadah shalat tarawih. Pada umumnya shalat
tarawih ada yang melaksanakan 8 rekaat dengan 3 witir, ada pula yang
melaksanakan 20 rekaat dengan 3 witir. Nah, untuk melaksanakan shalat
tarawih, tentunya Anda sudah hafal dengan doa niat shalat tarawih. Jika anda lupa coba simak doa niat shalat tarawih berikut ini :
أصلى سنة التراويحح ركعتين مأموما/إماما لله تعالى
Dibaca : Ushalli sunnatat taraawiihi rak’ataini (ma’muman/imaaman) lillahi ta’aalaa.
Artinya : Aku niat Salat Tarawih dua rakaat ( menjadi makmum/imam) karena Allah Ta’ala.
Pada dasarnya doa niat shalat tarawih ini
sama seperti sholat-sholat pada umumnya yang cukup diucapkan di dalam
hati. Yang terpenting adalah niat sholat hanya semata karena Allah
Ta’ala semata dan dengan hati yang ikhlas serta mengharapkan Ridho Nya.
Apabila Anda ingin melafalkannya usahakan jangan terlalu keras, karena
dapat menyebabkan umat muslim yang lain merasa terganggu. Memang ada
beberapa pendapat mengenai niat dari shalat tarawih, namun ini bukanlah
menjadi masalah.
Untuk pengerjaan shalat tarawih sendiri
memang ada beberapa cara yang digunakan, yaitu dengan formasi 2 kali 4
rakaat masing masing dengan sekali salam setiap selesai 4 rakaat. Dengan
demikian maka dalam doa niat shalat tarawih, niatnya harus disesuaikan
dengan jumlah rekaatnya misalnya menjadi “arbaa raka’ataini”.
Semoga doa niat shalat tarawih diatas dapat bermanfaat bagi Anda yang membutuhkannya. Anda juga dapat membaca artikel kami yang lain seperti doa niat puasa Ramadhan dan rukun dan syarat wajib puasa bagi umat islam.
Doa Niat Puasa Ramadhan
Doa Niat Puasa Ramadhan – Setiap melakukan suatu kegiatan sebaiknya diawalai dengan niat. Begitu pula dengan puasa Ramadhan juga diawalai dengan doa niat puasa Ramadhan.
Arti niat secara bahasa adalah maksud dan
keinginan hati untuk melakukan sesuatu. Sedangkan arti niat menurut
syariat adalah keinginan hati untuk menjalankan ibadah baik yang wajib
atau yang sunnah. dan keinginan akan sesuatu seketika itu atau untuk
waktu yang akan datang juga disebut niat. Rosulullah -sholallahu ‘alaihi
wasallam- bersabda :
إنما الأعمال بالنيات، وإنما لكل امرئ ما نوى
Artinya : “Setiap amalan-amalan (harus) dengan niat. dan setiap orang mendapatkan sesuai niatnya.” (HR Muslim)
Para ulama berbeda pendapat tentang niat
berpuasa hari esok pada tiap malamnya dibulan ramadhan. Madzhab Syafi’i,
Maliki dan Hambali mensyaratkan niat tiap hari pada puasa ramadhan,
karena puasa ramadhan adalah wajib dan harus dirincikan niatnya setiap
harinya sebelum terbitnya fajar. karena puasa setiap harinya adalah
amalan sendiri-sendiri.
Dan pendapat Syeikh Ibnu ‘Utsaimin ketika
ditanya apakah sekali niat puasa ramadhan cukup untuk semua
hari-harinya? beliau menjawab : Sebagaimana diketahui, bahwa setiap
orang bangun dimalam hari untuk makan sahur. dan hanya dengan makan
sahur seseorang sudah dikatakan niat untuk berpuasa esok harinya. karena
amalan setiap orang yang berakal tidak mungkin kecuali karena keinginan
untuk melakukannya. dan keinginan adalah niat. dan tidaklah seseorang
itu makan diakhir malam kecuali untuk puasa. jika dia hanya ingin makan
saja. akan tetapi makan diakhir malam bukan termasuk kebiasaannya, maka
inilah niat.
Nah bulan Ramadhan akan segera tiba,
sudahkan anda hapal dengan doa niat puasa Ramadhan. Sekedar untuk
mengingatkan kami akan memberikan artikel mengenai doa niat puasa
Ramadhan dibawah ini:
- Niat Puasa Ramadhan yang dibaca sekali dalam satu bulan ketika malam pertama tarawih :
Dibaca : Nawaitu shauma sahri ramadhana Kullihi Lillahi ta’ala.
Artinya : Sengaja aku berpuasa sebulan pada bulan Ramadan tahun ini kerana Allah Taala
- Niat Puasa Ramadhan yang dibaca setiap malam :
Dibaca : Nawaitu shauma gadhin ‘an ada-i fardhi sayahri ramadhani hadzihis-sanati lillahi ta’ala.
Artinya : Aku berniat puasa esok hari untuk melaksanakan kewajiban bulan ramadhan tahun ini kerana Allah Taala.
- Do’a Berbuka Puasa Ramadhan :
Dibaca : Allahuma laka shumtu wabika amantu wa ‘ala rizqika aftartu birahmatika ya arhama rohimin.
Artinya : Ya Allah, untuk-Mu aku berpuasa dan dengan rizki-Mu aku berbuka, Maha besar Allah yang maha pemurah lagi maha penyayang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar