Rabu, 19 Maret 2014

TAFSIR AL QUR'AN SURAH AL-FAJR AYAT 21 - 30 ( 02 )

Cari dalam "TAFSIR" Al Qur'an
Bahasa Indonesia    English Translation    Dutch    nuruddin

No. Pindah ke Surat Sebelumnya... Pindah ke Surat Berikut-nya... [TAFSIR] : AL-FAJR
Ayat [30]   First Previous Next Last Balik Ke Atas  Hal:2/2
21 Jangan (berbuat demikian). Apabila bumi digoncangkan berturut-turut,(QS. 89:21)
TKQ-TPQ-MADIN "NURUDDIN" KEMALANGAN-PLAOSAN,KEC. WONOAYU

Tafsir / Indonesia / Jalalain / Surah Al Fajr 21

(21)كَلَّآ إِذَا دُكَّتِ ٱلْأَرْضُ دَكًّۭا دَكًّۭا
  
 (Jangan berbuat demikian) lafal Kallaa ini adalah kalimat cegahan supaya jangan melakukan hal-hal tersebut. (Apabila bumi diguncangkan berturut-turut) artinya secara terus-menerus sehingga hancur musnahlah semua bangunan-bangunan yang ada di permukaannya.
22 dan datanglah Tuhanmu; sedang malaikat berbaris-baris.(QS. 89:22)
TKQ-TPQ-MADIN "NURUDDIN" KEMALANGAN-PLAOSAN,KEC. WONOAYU

Tafsir / Indonesia / Jalalain / Surah Al Fajr 22

(22)وَجَآءَ رَبُّكَ وَٱلْمَلَكُ صَفًّۭا صَفًّۭا

(Dan datanglah Rabbmu) yakni perintah-Nya (sedangkan malaikat-malaikat) lafal Al-Malak adalah bentuk mufrad dari lafal Al-Malaaikah (berbaris-baris) lafal Shaffan berkedudukan menjadi Hal atau kata keterangan keadaan yakni, berbaris-baris atau membentuk barisan-barisan yang banyak.
23 Dan pada hari itu diperlihatkan neraka Jahannam; dan pada hari itu ingatlah manusia akan tetapi tidak berguna lagi mengingat itu baginya.(QS. 89:23)
TKQ-TPQ-MADIN "NURUDDIN" KEMALANGAN-PLAOSAN,KEC. WONOAYU

Tafsir / Indonesia / Jalalain / Surah Al Fajr 23


وَجِا۟ىٓءَ يَوْمَئِذٍۭ بِجَهَنَّمَ ۚ يَوْمَئِذٍۢ يَتَذَكَّرُ ٱلْإِنسَٰنُ وَأَنَّىٰ لَهُ ٱلذِّكْرَىٰ(23

(Dan pada hari itu didatangkan neraka Jahanam) ditarik dengan memakai tujuh puluh ribu kendali, pada tiap-tiap kendali dipegang oleh tujuh puluh ribu malaikat, neraka Jahanam terdengar gejolak dan gemuruhnya (pada hari itu) menjadi Badal dari lafal Idzaa dan Jawabnya (ingatlah manusia) maksudnya orang kafir ingat kepada apa yang telah dilalaikannya (akan tetapi tidak berguna lagi mengingat itu baginya) Istifham atau lafal Annaa di sini bermakna Nafi, artinya penyesalannya pada saat itu tidak ada gunanya lagi.
24 Dia mengatakan: `Alangkah baiknya kiranya aku dahulu mengerjakan (amal saleh) untuk hidupku ini.`(QS. 89:24)
TKQ-TPQ-MADIN "NURUDDIN" KEMALANGAN-PLAOSAN,KEC. WONOAYU

Tafsir / Indonesia / Jalalain / Surah Al Fajr 24


(24)يَقُولُ يَٰلَيْتَنِى قَدَّمْتُ لِحَيَاتِى

(Dia mengatakan) sewaktu ingat akan kesalahan-kesalahannya ("Alangkah baiknya) huruf Ya di sini bermakna Tanbih (sekiranya aku dahulu mengerjakan) amal kebaikan dan beriman (untuk hidupku ini") untuk kehidupan yang baik di akhirat, atau sewaktu aku hidup di dunia.
25 Maka pada hari itu tiada seorangpun yang menyiksa seperti siksa-Nya,(QS. 89:25)
TKQ-TPQ-MADIN "NURUDDIN" KEMALANGAN-PLAOSAN,KEC. WONOAYU

Tafsir / Indonesia / Jalalain / Surah Al Fajr 25

(25) فَيَوْمَئِذٍۢ لَّا يُعَذِّبُ عَذَابَهُۥٓ أَحَدٌۭ 

(Maka pada hari itu tiada yang mengazab) dibaca Yu'adzdzibu dengan dikasrahkan huruf Dzalnya (seperti azab-Nya) seperti azab Allah (seseorang pun) artinya Dia tidak menyerahkannya kepada seseorang pun melainkan hanya kepada diri-Nya.
26 dan tiada seorangpun yang mengikat seperti ikatan-Nya.(QS. 89:26)
TKQ-TPQ-MADIN "NURUDDIN" KEMALANGAN-PLAOSAN,KEC. WONOAYU

Tafsir / Indonesia / Jalalain / Surah Al Fajr 26

(26) وَلَا يُوثِقُ وَثَاقَهُۥٓ أَحَدٌۭ 

(Dan) demikian pula (tiada yang dapat mengikat) dibaca Laa Yuutsiqu (seperti ikatannya, seseorang pun) menurut suatu qiraat lafal Laa Yu'adzdzibu dan lafal Laa Yuutsiqu dibaca Laa Yu'adzdzabu dan Laa Yuutsaqu dengan demikian maka Dhamir yang dikandung kedua lafal tersebut kembali kepada orang kafir. Lengkapnya, tiada seseorang pun yang diazab seperti azab yang ditimpakan kepada orang kafir, dan tiada seseorang pun yang diikat seperti ikatan yang dibelenggukan kepada orang kafir.
27 Hai jiwa yang tenang.(QS. 89:27)
TKQ-TPQ-MADIN "NURUDDIN" KEMALANGAN-PLAOSAN,KEC. WONOAYU

Tafsir / Indonesia / Jalalain / Surah Al Fajr 27

(27)يَٰٓأَيَّتُهَا ٱلنَّفْسُ ٱلْمُطْمَئِنَّةُ 

(Hai jiwa yang tenang) atau yang aman, dimaksud adalah jiwa yang beriman.
28 Kembalilah kepada Tuhanmu dengan hati yang puas lagi diridhai-Nya.(QS. 89:28)
TKQ-TPQ-MADIN "NURUDDIN" KEMALANGAN-PLAOSAN,KEC. WONOAYU

Tafsir / Indonesia / Jalalain / Surah Al Fajr 28

(28)ٱرْجِعِىٓ إِلَىٰ رَبِّكِ رَاضِيَةًۭ مَّرْضِيَّةًۭ

(Kembalilah kepada Rabbmu) perkataan ini diucapkan kepadanya sewaktu ia menjelang mati; yakni kembalilah kamu kepada perintah dan kehendak-Nya (dengan hati yang puas) akan pahala yang kamu terima (lagi diridai) di sisi Allah maksudnya, semua amal perbuatanmu diridai di sisi-Nya. Jiwa yang beriman itu merasa puas dan diridai; kedudukan kedua lafal ini menjadi kata keterangan keadaan; kemudian dikatakan kepadanya pada hari kiamat nanti:
29 Maka masuklah ke dalam jama`ah hamba-hamba-Ku,(QS. 89:29)
TKQ-TPQ-MADIN "NURUDDIN" KEMALANGAN-PLAOSAN,KEC. WONOAYU

Tafsir / Indonesia / Jalalain / Surah Al Fajr 29

(29)فَٱدْخُلِى فِى عِبَٰدِى

("Maka masuklah ke dalam) jamaah (hamba-hamba-Ku) yang saleh.
30 dan masuklah ke dalam syurga-Ku.(QS. 89:30)
TKQ-TPQ-MADIN "NURUDDIN" KEMALANGAN-PLAOSAN,KEC. WONOAYU

Tafsir / Indonesia / Jalalain / Surah Al Fajr 30

(30)وَٱدْخُلِى جَنَّتِى

(Dan masuklah ke dalam surga-Ku") bersama dengan hamba-hamba-Ku yang saleh. 

Halaman  First Previous Next Last Balik Ke Atas   Total [2]
Ayat 21 s/d 30 dari [30]


Sumber Tafsir dari :

1. Tafsir DEPAG RI, 2. Tafsir Jalalain Indonesia.

TAFSIR AL QUR'AN SURAH AL-FAJR AYAT 1 - 20 ( 01 )

Cari dalam "TAFSIR" Al Qur'an
Bahasa Indonesia    English Translation    Dutch    nuruddin

No. Pindah ke Surat Sebelumnya... Pindah ke Surat Berikut-nya... [TAFSIR] : AL-FAJR
Ayat [30]   First Previous Next Last Balik Ke Atas  Hal:1/2
1 Demi fajar,(QS. 89:1)
TKQ-TPQ-MADIN "NURUDDIN" KEMALANGAN-PLAOSAN,KEC. WONOAYU

Tafsir / Indonesia / DEPAG / Surah Al Fajr 1 - 4 

وَالْفَجْرِ (1) وَلَيَالٍ عَشْرٍ (2) وَالشَّفْعِ وَالْوَتْرِ (3) وَاللَّيْلِ إِذَا يَسْرِي (4

Dalam ayat-ayat ini Allah bersumpah dengan fajar, sesudah fajar yaitu waktu munculnya cahaya yang mengakhiri malam dan dimuiainya siang, pada saat terdapat beberapa keadaan, seperti manusia, binatang, dan burung-burung bersiap-siap untuk mencari rezeki yang akan dikaruniakan Allah kepada mereka. Malam yang sepuluh ialah malam sepuluh terakhir dari bulan Ramadan dan ada yang mengatakan sepuluh yang pertama dari bulan Muharam termasuk di dalamnya hari Asyura, ada pula yang mengatakan bahwa malam sepuluh itu ialah sepuluh malam pertama pada bulan Zulhijah.
Bahwa nikmat-nikmat Allah yang dikaruniakan-Nya pada hamba-Nya terjadi dengan melalui perubahan siang dan malam yang genap dan ganjil serta perubahan musim, yang dengan perubahan tersebut terdapat kemanfaatan yang tak terhingga.
2 dan malam yang sepuluh,(QS. 89:2)
TKQ-TPQ-MADIN "NURUDDIN" KEMALANGAN-PLAOSAN,KEC. WONOAYU

Tafsir / Indonesia / Jalalain / Surah Al Fajr 2

وَلَيَالٍ عَشْرٍ (2

(Dan malam yang sepuluh) maksudnya tanggal sepuluh bulan Zulhijah.
3 dan yang genap dan yang ganjil,(QS. 89:3)
TKQ-TPQ-MADIN "NURUDDIN" KEMALANGAN-PLAOSAN,KEC. WONOAYU

Tafsir / Indonesia / Jalalain / Surah Al Fajr 3

وَالشَّفْعِ وَالْوَتْرِ (3 

(Dan yang genap) atau tidak ganjil (dan yang ganjil) dapat dibaca Al-Watr dan Al-Witr, artinya ganjil.
4 dan malam bila berlalu.(QS. 89:4)
TKQ-TPQ-MADIN "NURUDDIN" KEMALANGAN-PLAOSAN,KEC. WONOAYU

Tafsir / Indonesia / Jalalain / Surah Al Fajr 4

وَاللَّيْلِ إِذَا يَسْرِي (4

 (Dan malam bila berlalu) bila datang dan pergi.
5 Pada yang demikian itu terdapat sumpah (yang dapat diterima) oleh orang-orang yang berakal.(QS. 89:5)
TKQ-TPQ-MADIN "NURUDDIN" KEMALANGAN-PLAOSAN,KEC. WONOAYU

Tafsir / Indonesia / DEPAG / Surah Al Fajr 5 

هَلْ فِي ذَلِكَ قَسَمٌ لِذِي حِجْرٍ (5

Dalam ayat ini Allah menegaskan bahwa sumpah Allah yang tersebut pada ayat 1 sampai dengan 4 adalah sumpah yang benar dan diterima kebenarannya oleh orang-orang yang berakal.
6 Apakah kamu tidak memperhatikan bagaimana Tuhanmu berbuat terhadap kaum Aad?,(QS. 89:6)
TKQ-TPQ-MADIN "NURUDDIN" KEMALANGAN-PLAOSAN,KEC. WONOAYU

Tafsir / Indonesia / DEPAG / Surah Al Fajr 6 - 14

أَلَمْ تَرَ كَيْفَ فَعَلَ رَبُّكَ بِعَادٍ (6) إِرَمَ ذَاتِ الْعِمَادِ (7) الَّتِي لَمْ يُخْلَقْ مِثْلُهَا فِي الْبِلَادِ (8) وَثَمُودَ الَّذِينَ جَابُوا الصَّخْرَ بِالْوَادِي (9) وَفِرْعَوْنَ ذِي الْأَوْتَادِ (10) الَّذِينَ طَغَوْا فِي الْبِلَادِ (11) فَأَكْثَرُوا فِيهَا الْفَسَادَ (12) فَصَبَّ عَلَيْهِمْ رَبُّكَ سَوْطَ عَذَابٍ (13) إِنَّ رَبَّكَ لَبِالْمِرْصَادِ (14)

 

Dalam ayat-ayat ini, dalam bentuk pertanyaan Allah mengungkapkan bahwa apakah mereka tidak mengetahui tentang kehancuran dan kebinasaan kaum `Ad, yaitu penduduk Iram, ibu kota kaum `Ad, yang mempunyai bangunan-bangunan tinggi, yang belum pernah terdapat dalam suatu kota yang lain pada waktu itu dan kaum Samud yang memotong batu-batu besar di lembah tempat tinggal mereka untuk membangun istana dan gedung-gedung yang megah; dan ada pula yang melubangi gunung-gunung untuk tempat tinggal dan tempat berlindung.
Dalam ayat lain yang sama maksudnya Allah berfirman:


وتنحتون من الجبال بيوتا فارهين
Artinya:
Dan kamu pahat sebagian dari gunung-gunung untuk dijadikan rumah-rumah dengan rajin. (Q.S. Asy Syu'ara: 149)
Mereka kaum `Ad dan kaum Samud serta kaum Firaun berbuat kerusakan dan menindas rakyat dengan mempergunakan kekuasaan dan kekuatan yang berada di tangan mereka; maka Allah menurunkan kepada mereka cemeti azab, sebab Allah melihat semua kejahatan yang mereka perbuat.
Dalam surah Al Haqqah Allah menerangkan secara terperinci bermacam-macam azab yang telah diturunkan-Nya, dengan firman-Nya:


فأما ثمود فأهلكوا بالطاغية وأما عاد فأهلكوا بريح صرصر عاتية سخرها عليهم سبع ليال وثمانية أيام حسوما فترى القوم فيها صرعى كأنهم أعجاز نخل خاوية فهل ترى لهم من باقية وجاء فرعون ومن قبله والمؤتفكات بالخاطئة فعصوا رسول ربهم فأخذهم أخذة رابية
Artinya:
Adapun kaum Samud, maka mereka telah dibinasakan dengan kejadian yang luar biasa. Adapun kaum 'Ad maka mereka telah dibinasakan dengan angin yang sangat dingin lagi amat kencang yang Allah menimpakan angin itu kepada mereka selama tujuh malam dan delapan hari terus menerus; maka kamu lihat kaum `Ad pada waktu itu mati bergelimpangan seakan-akan mereka tanggul-tanggul pohon kurma yang telah kosong (lapuk). Maka kamu tidak melihat seorangpun yang tinggal di antara mereka. Dan telah datang Firaun dan orang-orang yang sebelumnya dan (penduduk) negeri-negeri yang dijungkirbalikkan karena kesalahan yang besar. Maka (masing-masing) mereka mendurhakai Rasul Tuhan mereka, lalu Allah menyiksa mereka dengan siksa yang sangat keras.
7 (Yaitu) penduduk Iram yang mempunyai bangunan-bangunan yang tinggi,(QS. 89:7)
TKQ-TPQ-MADIN "NURUDDIN" KEMALANGAN-PLAOSAN,KEC. WONOAYU

Tafsir / Indonesia / Jalalain / Surah Al Fajr 7

إِرَمَ ذَاتِ الْعِمَادِ (7  

(Yaitu penduduk Iram) Iram adalah nama kaum 'Ad dahulu; lafal Iram dapat dianggap sebagai 'Athaf Bayan atau Badal tidak menerima Tanwin karena 'Illat 'Alamiyah dan Mu'annats (yang mempunyai tubuh-tubuh yang tinggi) atau mereka adalah orang-orang yang tinggi tubuhnya, tersebutlah yang paling tinggi di antara mereka mencapai empat ratus hasta.
8 Yang belum pernah dibangun (suatu kota) seperti itu, di negeri-negeri lain,(QS. 89:8)
TKQ-TPQ-MADIN "NURUDDIN" KEMALANGAN-PLAOSAN,KEC. WONOAYU

Tafsir / Indonesia / Jalalain / Surah Al Fajr 8

الَّتِي لَمْ يُخْلَقْ مِثْلُهَا فِي الْبِلَادِ (8 

(Yang belum pernah diciptakan sepertinya di negeri-negeri lain) dalam hal kekuatan dan keperkasaannya.
9 dan kaum Tsamud yang memotong batu-batu besar di lembah,(QS. 89:9)
TKQ-TPQ-MADIN "NURUDDIN" KEMALANGAN-PLAOSAN,KEC. WONOAYU

Tafsir / Indonesia / Jalalain / Surah Al Fajr 9

وَثَمُودَ الَّذِينَ جَابُوا الصَّخْرَ بِالْوَادِي (9

(Dan kaum Tsamud yang memotong) yang memahat (batu-batu besar) lafal Ash-Shakhr adalah bentuk jamak dari lafal Shakhrah; kemudian batu-batu besar yang mereka lubangi itu dijadikan sebagai rumah tempat tinggal mereka (di lembah) yakni Wadil Qura namanya.
10 dan kaum Firaun yang mempunyai pasak-pasak (tentara yang banyak),(QS. 89:10)
TKQ-TPQ-MADIN "NURUDDIN" KEMALANGAN-PLAOSAN,KEC. WONOAYU

Tafsir / Indonesia / Jalalain / Surah Al Fajr 10

وَفِرْعَوْنَ ذِي الْأَوْتَادِ (10 

(Dan Firaun yang mempunyai pasak-pasak) ia dikenal dengan julukan tersebut, bila menyiksa seseorang ia membuat empat pasak, kemudian kedua tangan dan kedua kaki orang yang disiksanya itu diikatkan pada masing-masing pasak.
11 Yang berbuat sewenang-wenang dalam negeri,(QS. 89:11)
TKQ-TPQ-MADIN "NURUDDIN" KEMALANGAN-PLAOSAN,KEC. WONOAYU

Tafsir / Indonesia / Jalalain / Surah Al Fajr 11

الَّذِينَ طَغَوْا فِي الْبِلَادِ (11 

(Yang berbuat sewenang-wenang) maksudnya Firaun dan bala tentaranya berbuat angkara murka (dalam negeri.)
12 lalu mereka berbuat banyak kerusakan dalam negeri itu,(QS. 89:12)
TKQ-TPQ-MADIN "NURUDDIN" KEMALANGAN-PLAOSAN,KEC. WONOAYU

Tafsir / Indonesia / Jalalain / Surah Al Fajr 12

فَأَكْثَرُوا فِيهَا الْفَسَادَ (12 

(Lalu mereka berbuat banyak kerusakan dalam negeri itu) dengan melakukan pembunuhan dan kelaliman lainnya.
13 karena itu Tuhanmu menimpakan kepada mereka cemeti azab,(QS. 89:13)
TKQ-TPQ-MADIN "NURUDDIN" KEMALANGAN-PLAOSAN,KEC. WONOAYU

Tafsir / Indonesia / Jalalain / Surah Al Fajr 13

فَصَبَّ عَلَيْهِمْ رَبُّكَ سَوْطَ عَذَابٍ (13

(Karena itu Rabbmu menimpakan kepada mereka cemeti) sejenis (azab.)
14 sesungguhnya Tuhanmu benar-benar mengawasi.(QS. 89:14)
TKQ-TPQ-MADIN "NURUDDIN" KEMALANGAN-PLAOSAN,KEC. WONOAYU

Tafsir / Indonesia / Jalalain / Surah Al Fajr 14

إِنَّ رَبَّكَ لَبِالْمِرْصَادِ (14 

(Sesungguhnya Rabbmu benar-benar mengawasi) semua amal perbuatan hamba-hamba-Nya, maka tiada sesuatu pun yang terlewat dari-Nya di antara amal-amal perbuatan itu, supaya Dia membalasnya kepada mereka.
15 Adapun manusia apabila Tuhannya mengujinya lalu dimuliakan-Nya dan diberi-Nya kesenangan, maka dia berkata: `Tuhanku telah memuliakanku`.(QS. 89:15)
TKQ-TPQ-MADIN "NURUDDIN" KEMALANGAN-PLAOSAN,KEC. WONOAYU

Tafsir / Indonesia / DEPAG / Surah Al Fajr 15 

فَأَمَّا الْإِنْسَانُ إِذَا مَا ابْتَلَاهُ رَبُّهُ فَأَكْرَمَهُ وَنَعَّمَهُ فَيَقُولُ رَبِّي أَكْرَمَنِي (15

Dalam ayat ini Allah mengungkapkan bahwa apabila Tuhan menguji manusia dengan diberi-Nya kemuliaan dan kesenangan, maka ia berkata, "Tuhanku telah memuliakan aku".
Lalu ia berkhayal seolah-olah Tuhan tidak akan berbuat perhitungan atas apa-apa yang diperbuatnya. Maka ia berbuat sewenag-wenang dan melakukan kejahatan di dunia.
16 Adapun bila Tuhannya mengujinya lalu membatasi rezkinya maka dia berkata: `Tuhanku menghinakanku`.(QS. 89:16)
TKQ-TPQ-MADIN "NURUDDIN" KEMALANGAN-PLAOSAN,KEC. WONOAYU

Tafsir / Indonesia / DEPAG / Surah Al Fajr 16 

وَأَمَّا إِذَا مَا ابْتَلَاهُ فَقَدَرَ عَلَيْهِ رِزْقَهُ فَيَقُولُ رَبِّي أَهَانَنِي (16

Dalam ayat ini Tuhan mengungkapkan, bahwa apabila Tuhan menguji dengan menyempitkan rezekinya, ia mengira bahwa hal itu adalah suatu penghinaan baginya.
Kedua anggapan manusia di atas adalah anggapan yang salah, sebab semuanya itu merupakan ujian Allah SWT kepada manusia.
17 Sekali-kali tidak (demikian), sebenarnya kamu tidak memuliakan anak yatim,(QS. 89:17)
TKQ-TPQ-MADIN "NURUDDIN" KEMALANGAN-PLAOSAN,KEC. WONOAYU

Tafsir / Indonesia / DEPAG / Surah Al Fajr 17 

كَلَّا بَلْ لَا تُكْرِمُونَ الْيَتِيمَ (17

Allah menerangkan bahwa Ia tidak memuliakan seseorang dengan memberinya harta yang berlimpah-limpah dan tidak pula menghina seseorang dengan membuatnya miskin, sebab Allah memuliakan seseorang adalah karena taat pada-Nya dan menghinakan seseorang adalah karena perbuatan maksiatnya sendiri. Ia memberi seseorang harta yang banyak adalah untuk menguji, apakah ia bersyukur atau sebaliknya ia kafir nikmat. Diberi-Nya seseorang kemiskinan adalah untuk mengujinya apakah ia tetap sabar ataukah menjadi durhaka karena cobaan Allah atas dirinya itu. Dalam ayat ini Allah beralih mencerca perbuatan mereka yang buruk.
Mencerca perbuatan mereka yang buruk dengan menerangkan bahwa sebenarnya mereka tidak memuliakan anak yatim karena mereka tidak memberikan hak anak-anak yatim itu, dan tidak berbuat baik kepada mereka.
18 dan kamu tidak saling mengajak memberi makan orang miskin,(QS. 89:18)
TKQ-TPQ-MADIN "NURUDDIN" KEMALANGAN-PLAOSAN,KEC. WONOAYU

Tafsir / Indonesia / DEPAG / Surah Al Fajr 18 

وَلَا تَحَاضُّونَ عَلَى طَعَامِ الْمِسْكِينِ (18

Allah menerangkan bahwa mereka tidak saling mengajak memberi makan orang miskin, dan tidak pula menganjurkan orang lain melakukannya.
19 dan kamu memakan harta pusaka dengan cara mencapur baurkan (yang halal dan cara yang bathil),(QS. 89:19)
TKQ-TPQ-MADIN "NURUDDIN" KEMALANGAN-PLAOSAN,KEC. WONOAYU

Tafsir / Indonesia / DEPAG / Surah Al Fajr 19 

وَتَأْكُلُونَ التُّرَاثَ أَكْلًا لَمًّا (19

Allah menerangkan, bahwa mereka memakan harta peninggalan orang yang sudah mati dengan mencampur adukkan bagian mereka dengan bagian anak-anak yatim untuk mengambil harta anak yatim itu.
20 dan kamu mencintai harta benda dengan kecintaan yang berlebihan.(QS. 89:20)
TKQ-TPQ-MADIN "NURUDDIN" KEMALANGAN-PLAOSAN,KEC. WONOAYU

Tafsir / Indonesia / DEPAG / Surah Al Fajr 20 

وَتُحِبُّونَ الْمَالَ حُبًّا جَمًّا (20

Allah menerangkan bahwa mereka sangat cinta dan tamak mengumpulkan harta dengan tidak memperdulikan apakah hasil itu miliknya atau warisan orang lain. Semuanya menunjukkan bahwa mereka bukanlah orang-orang yang suka berbuat kebaikan dan bukanlah orang-orang yang lebih mengutamakan akhirat dari pada dunia dan bukanlah pula mereka pemeluk agama Nabi Ibrahim A.S.

Halaman  First Previous Next Last Balik Ke Atas   Total [2]
Ayat 1 s/d 20 dari [30]


Sumber Tafsir dari :

1.Tafsir DEPAG RI, 2. Tafsir Jalalain Indonesia.
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger... Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Edy_Hari_Yanto's  album on Photobucket
TPQ NURUDDIN NEWS : Terima kasih kepada donatur yang telah menyisihkan sebagian rezekinya untuk pembangunan TPQ Nuruddin| TKQ-TPQ "NURUDDIN" MENERIMA SANTRI DAN SANTRIWATI BARU | INFORMASI PENDAFTARAN DI KANTOR TPQ "NURUDDIN" KEMALANGAN-PLAOSAN-WONOAYU