|  | 
| 
| surah / surat : Ali Imran Ayat : 21 |  |  | 
| 
| ٱلَّذِينَ |  | orang-orang yang |  
| يَكْفُرُونَ |  | (mereka) kafir |  
| بِـَٔايَٰتِ |  | kepada ayat-ayat |  
| وَيَقْتُلُونَ |  | dan mereka membunuh |  
| وَيَقْتُلُونَ |  | dan mereka membunuh |  
| ٱلَّذِينَ |  | orang-orang yang |  
| يَأْمُرُونَ |  | (mereka) menyuruh |  
| بِٱلْقِسْطِ |  | dengan keadilan |  
| فَبَشِّرْهُم |  | maka beritakanlah mereka |  | 
| 
  | 
| inna alladziina yakfuruuna bi-aayaati allaahi wayaqtuluuna alnnabiyyiina bighayri haqqin wayaqtuluuna alladziina ya/muruuna bialqisthi mina alnnaasi fabasysyirhum bi'adzaabin aliimin | 
| 21. Sesungguhnya orang-orang yang kafir kepada ayat-ayat Allah dan  membunuh para nabi yang memamg tak dibenarkan dan membunuh orang-orang  yang menyuruh manusia berbuat adil, maka gembirakanlah mereka bahwa  mereka akan menerima siksa yg pedih. | 
|  | 
|  | 
| 
| surah / surat : Ali Imran Ayat : 22 |  |  | 
| 
| ٱلَّذِينَ |  | orang-orang yang |  
| أَعْمَٰلُهُمْ |  | amal-amal mereka |  
| وَٱلْءَاخِرَةِ |  | dan akhirat |  
| لَهُم |  | mereka (memperoleh) |  | 
| 
  | 
| ulaa-ika alladziina habithat a'maaluhum fii alddunyaa waal-aakhirati wamaa lahum min naasiriina | 
| 22. Mereka itu adalah orang-orang yang lenyap (pahala) amal-amalnya di  dunia dan akhirat, dan mereka sekali-kali tidak memperoleh penolong. | 
|  | 
|  | 
| 
| surah / surat : Ali Imran Ayat : 23 |  |  | 
| 
| ٱلَّذِينَ |  | orang-orang yang |  
| لِيَحْكُمَ |  | supaya ia menetapkan hukum |  
| بَيْنَهُمْ |  | diantara mereka |  
| فَرِيقٌ |  | segolongan/sebagian |  
| مِّنْهُمْ |  | diantara mereka |  
| مُّعْرِضُونَ |  | (mereka) berpaling |  | 
| 
  | 
| alam tara ilaa alladziina uutuu nashiiban mina alkitaabi yud'awna ilaa kitaabi allaahi liyahkuma baynahum tsumma yatawallaa fariiqun minhum wahum mu'ridhuuna | 
| 23. Tidakkah kamu memperhatikan orang-orang yang telah diberi bahagian  yaitu Al Kitab (Taurat), mereka diseru kepada kitab Allah supaya kitab  itu menetapkan hukum diantara mereka; kemudian sebahagian dari mereka  berpaling, dan mereka selalu membelakangi (kebenaran). | 
|  | 
| SEBAB TURUNNYA AYAT:  Ibnu Abu Hatim, Ibnu Munzir dan Ikrimah mengetengahkan dari Ibnu Abbas,  katanya, "Rasulullah saw. masuk ke rumah Madras menemui segolongan  orang-orang Yahudi. Maka diserunya mereka kepada Allah, lalu kata Na'im  bin Amr dan Harits bin Zaid kepada Nabi saw., 'Menganut agama apakah  Anda, hai Muhammad?' Jawabnya, 'Menganut millah Ibrahim dan agamanya.'  Kata mereka pula, 'Sesungguhnya Ibrahim itu beragama Yahudi.' Sabda Nabi  saw. pula, 'Kalau begitu marilah kita pegang Taurat! Dialah yang akan  menjadi hakim di antara kami dan tuan-tuan!' Kedua mereka itu menolak,  maka Allah pun menurunkan, 'Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang  diberi bagian berupa Alkitab...,' sampai dengan firman-Nya, '...mereka  ada-adakan.'" (Q.S. Ali Imran 23-24) | 
|  | 
|  | 
| 
| surah / surat : Ali Imran Ayat : 24 |  |  | 
| 
| بِأَنَّهُمْ |  | karena sesungguhnya mereka |  
| قَالُوا۟ |  | (mereka) mengatakan |  
| مَّعْدُودَٰتٍ |  | yang dapat dihitung |  
| وَغَرَّهُمْ |  | dan memperdayakan mereka |  
| كَانُوا۟ |  | yang demikian itu? |  
| يَفْتَرُونَ |  | (mereka) ada-adakan |  | 
| 
  | 
| dzaalika bi-annahum qaaluu lan tamassanaa alnnaaru illaa ayyaaman ma'duudaatin wagharrahum fii diinihim maa kaanuu yaftaruuna | 
| 24. Hal itu adalah karena mereka mengaku: "Kami tidak akan disentuh  oleh api neraka kecuali beberapa hari yang dapat dihitung". Mereka  diperdayakan dalam agama mereka oleh apa yang selalu mereka ada-adakan. | 
|  | 
| SEBAB TURUNNYA AYAT:  Ibnu Abu Hatim, Ibnu Munzir dan Ikrimah mengetengahkan dari Ibnu Abbas,  katanya, "Rasulullah saw. masuk ke rumah Madras menemui segolongan  orang-orang Yahudi. Maka diserunya mereka kepada Allah, lalu kata Na'im  bin Amr dan Harits bin Zaid kepada Nabi saw., 'Menganut agama apakah  Anda, hai Muhammad?' Jawabnya, 'Menganut millah Ibrahim dan agamanya.'  Kata mereka pula, 'Sesungguhnya Ibrahim itu beragama Yahudi.' Sabda Nabi  saw. pula, 'Kalau begitu marilah kita pegang Taurat! Dialah yang akan  menjadi hakim di antara kami dan tuan-tuan!' Kedua mereka itu menolak,  maka Allah pun menurunkan, 'Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang  diberi bagian berupa Alkitab...,' sampai dengan firman-Nya, '...mereka  ada-adakan.'" (Q.S. Ali Imran 23-24) | 
|  | 
|  | 
| 
| surah / surat : Ali Imran Ayat : 25 |  |  | 
| 
| جَمَعْنَٰهُمْ |  | Kami kumpulkan mereka |  
| وَوُفِّيَتْ |  | dan disempurnakan |  
| يُظْلَمُونَ |  | (mereka) dianiaya |  | 
| 
  | 
| fakayfa idzaa jama'naahum liyawmin laa rayba fiihi wawuffiyat kullu nafsin maa kasabat wahum laa yuzhlamuuna | 
| 25. Bagaimanakah nanti apabila mereka Kami kumpulkan di hari (kiamat)  yang tidak ada keraguan tentang adanya. Dan disempurnakan kepada  tiap-tiap diri balasan apa yang diusahakannya sedang mereka tidak  dianiaya (dirugikan). | 
|  | 
|  | 
| 
| surah / surat : Ali Imran Ayat : 26 |  |  | 
| 
| مَٰلِكَ |  | yang merajai/mempunyai |  
| تَشَآءُ |  | Engkau kehendaki |  
| وَتَنزِعُ |  | dan Engkau cabut |  
| تَشَآءُ |  | Engkau kehendaki |  
| وَتُعِزُّ |  | dan Engkau muliakan |  
| تَشَآءُ |  | Engkau kehendaki |  
| وَتُذِلُّ |  | dan Engkau hinakan |  
| تَشَآءُ |  | Engkau kehendaki |  
| بِيَدِكَ |  | dengan tangan Engkau |  
| إِنَّكَ |  | sesungguhnya Engkau |  | 
| 
  | 
| quli allaahumma maalika almulki tu/tii almulka man tasyaau watanzi'u almulka mimman tasyaau watu'izzu man tasyaau watudzillu man tasyaau biyadika alkhayru innaka 'alaa kulli syay-in qadiirun | 
| 26. Katakanlah: "Wahai Tuhan Yang mempunyai kerajaan, Engkau berikan  kerajaan kepada orang yang Engkau kehendaki dan Engkau cabut kerajaan  dari orang yang Engkau kehendaki. Engkau muliakan orang yang Engkau  kehendaki dan Engkau hinakan orang yang Engkau kehendaki. Di tangan  Engkaulah segala kebajikan. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala  sesuatu. | 
|  | 
| SEBAB TURUNNYA AYAT:  Dikeluarkan oleh Ibnu Abu Hatim dari Qatadah, katanya, "Orang- orang  mengatakan kepada kami bahwa Rasulullah saw. memohon kepada Tuhan agar  menundukkan kerajaan Romawi dan Persi ke dalam kekuasaan umatnya, maka  Allah pun menurunkan, 'Katakanlah! Wahai Tuhan yang memiliki  kerajaan...sampai akhir ayat.'" (Q.S. Ali Imran 26) | 
|  | 
|  | 
| 
| surah / surat : Ali Imran Ayat : 27 |  |  | 
| 
| وَتُولِجُ |  | dan Engkau masukkan |  
| وَتُخْرِجُ |  | dan Engkau keluarkan |  
| وَتُخْرِجُ |  | dan Engkau keluarkan |  
| وَتَرْزُقُ |  | dan Engkau beri rezki |  
| تَشَآءُ |  | Engkau kehendaki |  
| بِغَيْرِ |  | dengan tidak/tanpa |  | 
| 
  | 
| tuuliju allayla fii alnnahaari watuuliju alnnahaara fii allayli watukhriju alhayya mina almayyiti watukhriju almayyita mina alhayyi watarzuqu man tasyaau bighayri hisaabin | 
| 27. Engkau masukkan malam ke dalam siang dan Engkau masukkan siang ke  dalam malam. Engkau keluarkan yang hidup dari yang mati, dan Engkau  keluarkan yang mati dari yang hidup [191]. Dan Engkau beri rezki siapa  yang Engkau kehendaki tanpa hisab (batas)". 
 [191] Sebagian mufassirin memberi misal untuk ayat ini dengan  mengeluarkan anak ayam dari telur, dan telur dari ayam. Dan dapat juga  diartikan bahwa pergiliran kekuasaan diantara bangsa-bangsa dan timbul  tenggelamnya sesuatu umat adalah menurut hukum Allah.
 | 
|  | 
|  | 
| 
| surah / surat : Ali Imran Ayat : 28 |  |  | 
| 
| يَتَّخِذِ |  | mengambil/menjadikan |  
| ٱلْمُؤْمِنُونَ |  | orang-orang mukmin |  
| ٱلْكَٰفِرِينَ |  | orang-orang kafir |  
| ٱلْمُؤْمِنِينَ |  | orang-orang mukmin |  
| فَلَيْسَ |  | maka bukan/tidak ada |  
| شَىْءٍ |  | sesuatu/sedikitpun |  
| تَتَّقُوا۟ |  | kamu memelihara diri |  
| تُقَىٰةً |  | suatu yang ditakuti |  
| وَيُحَذِّرُكُمُ |  | dan memperingatkan kamu |  
| ٱلْمَصِيرُ |  | tempat kembali |  | 
| 
  | 
| laa yattakhidzi almu/minuuna alkaafiriina awliyaa-a min duuni almu/miniina waman yaf'al dzaalika falaysa mina allaahi fii syay-in illaa an tattaquu minhum tuqaatan wayuhadzdzirukumu allaahu nafsahu wa-ilaa allaahi almashiiru | 
| 28. Janganlah orang-orang mu'min mengambil orang-orang kafir menjadi  wali [192] dengan meninggalkan orang-orang mu'min. Barang siapa berbuat  demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan Allah, kecuali karena  (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan  Allah memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada  Allah kembali (mu). 
 [192] Wali jamaknya auliyaa; berarti teman yang akrab, juga berarti pemimpin, pelindung atau penolong.
 | 
|  | 
| SEBAB TURUNNYA AYAT:  Ibnu Jarir mengetengahkan dari jalur Said atau Ikrimah dari Ibnu Abbas,  katanya, "Hajjaj bin Amr, yakni sekutu dari Kaab bin Asyraf, Ibnu Abu  Haqiq dan Qais bin Zaid telah mengadakan hubungan akrab dengan beberapa  orang Ansar untuk menggoyahkan mereka dari agama mereka, maka kata  Rifaah bin Munzir, Abdullah bin Jubair dan Saad bin Hatsmah kepada  orang-orang Ansar itu, 'Jauhilah orang-orang Yahudi itu dan hindarilah  hubungan erat dengan mereka agar kamu tidak terpengaruh dari agamamu!'  Pada mulanya mereka tidak mengindahkan nasihat itu, maka Allah pun  menurunkan terhadap mereka, 'Janganlah orang-orang mukmin mengambil  orang-orang kafir...,' sampai dengan firman-Nya, '....dan Allah Maha  Kuasa atas segala sesuatu.'" (Q.S. Ali Imran 28-29) | 
|  | 
|  | 
| 
| surah / surat : Ali Imran Ayat : 29 |  |  | 
| 
| تُخْفُوا۟ |  | kamu menyembunyikan |  
| صُدُورِكُمْ |  | dadamu/hatimu |  
| تُبْدُوهُ |  | kamu lahirkannya |  
| يَعْلَمْهُ |  | pasti mengetahuinya |  
| وَيَعْلَمُ |  | dan Dia mengetahui |  | 
| 
  | 
| qul in tukhfuu maa fii shuduurikum aw tubduuhu ya'lamhu allaahu waya'lamu maa fii alssamaawaati wamaa fii al-ardhi waallaahu 'alaa kulli syay-in qadiirun | 
| 29. Katakanlah: "Jika kamu menyembunyikan apa yang ada dalam hatimu  atau kamu melahirkannya, pasti Allah mengetahui". Allah mengetahui  apa-apa yang ada di langit dan apa-apa yang ada di bumi. Dan Allah Maha  Kuasa atas segala sesuatu. | 
|  | 
| SEBAB TURUNNYA AYAT:  Ibnu Jarir mengetengahkan dari jalur Said atau Ikrimah dari Ibnu Abbas,  katanya, "Hajjaj bin Amr, yakni sekutu dari Kaab bin Asyraf, Ibnu Abu  Haqiq dan Qais bin Zaid telah mengadakan hubungan akrab dengan beberapa  orang Ansar untuk menggoyahkan mereka dari agama mereka, maka kata  Rifaah bin Munzir, Abdullah bin Jubair dan Saad bin Hatsmah kepada  orang-orang Ansar itu, 'Jauhilah orang-orang Yahudi itu dan hindarilah  hubungan erat dengan mereka agar kamu tidak terpengaruh dari agamamu!'  Pada mulanya mereka tidak mengindahkan nasihat itu, maka Allah pun  menurunkan terhadap mereka, 'Janganlah orang-orang mukmin mengambil  orang-orang kafir...,' sampai dengan firman-Nya, '....dan Allah Maha  Kuasa atas segala sesuatu.'" (Q.S. Ali Imran 28-29) | 
|  | 
|  | 
| 
| surah / surat : Ali Imran Ayat : 30 |  |  | 
| 
| مُّحْضَرًا |  | yang dihadapkan |  
| سُوٓءٍ |  | kejahatan/keburukan |  
| وَبَيْنَهُۥٓ |  | dan antara hari itu |  
| وَيُحَذِّرُكُمُ |  | dan memperingatkan kamu |  
| بِٱلْعِبَادِ |  | pada hamba-hambaNya |  | 
| 
  | 
| yawma tajidu kullu nafsin maa 'amilat min khayrin muhdaran wamaa 'amilat min suu-in tawaddu law anna baynahaa wabaynahu amadan ba'iidan wayuhadzdzirukumu allaahu nafsahu waallaahu rauufun bial'ibaadi | 
| 30. Pada hari ketika tiap-tiap diri mendapati segala kebajikan  dihadapkan (dimukanya), begitu (juga) kejahatan yang telah  dikerjakannya; ia ingin kalau kiranya antara ia dengan hari itu ada masa  yang jauh; dan Allah memperingatkan kamu terhadap siksa-Nya. Dan Allah  sangat Penyayang kepada hamba-hamba-Nya. | 
|  | 
 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar