|  | "Alif Laam Miim." – (QS.30:1) | الم | 
 | Alif laam miim | 
 |  | "Telah dikalahkan bangsa Rumawi (oleh bangsa Persia)," – (QS.30:2) | غُلِبَتِ الرُّومُ | 
 | Ghulibatirruum(u) | 
 |  | "di negeri yang terdekat, dan mereka (bangsa Rumawi) sesudah dikalahkan itu, akan menang," – (QS.30:3) | فِي أَدْنَى الأرْضِ وَهُمْ مِنْ بَعْدِ غَلَبِهِمْ سَيَغْلِبُونَ | 
 | Fii adnal ardhi wahum min ba'di ghalabihim sayaghlibuun(a) | 
 |  | "dalam beberapa tahun (lagi). Bagi Allah-lah urusan  sebelum dan sesudah (mereka menang). Dan di hari (kemenangan bangsa  Rumawi) itu bergembiralah orang-orang yang beriman," – (QS.30:4) | فِي بِضْعِ سِنِينَ لِلَّهِ الأمْرُ مِنْ قَبْلُ وَمِنْ بَعْدُ وَيَوْمَئِذٍ يَفْرَحُ الْمُؤْمِنُونَ | 
 | Fii bidh'i siniina lillahil amru min qablu wamin ba'du wayauma-idzin yafrahul mu'minuun(a) | 
 |  | "karena pertolongan Allah. Dia menolong, siapa yang  dikehendaki-Nya. Dan Dialah Yang Maha Pengasih, lagi Maha Penyayang." –  (QS.30:5) | بِنَصْرِ اللَّهِ يَنْصُرُ مَنْ يَشَاءُ وَهُوَ الْعَزِيزُ الرَّحِيمُ | 
 | Binashrillahi yanshuru man yasyaa-u wahuwal 'aziizur-rahiim(u) | 
 |  | "(sebagai) janji yang sebenar-benarnya dari Allah.  Allah tidak akan menyalahi janji-Nya, tetapi kebanyakan manusia tidak  mengetahui." – (QS.30:6) | وَعْدَ اللَّهِ لا يُخْلِفُ اللَّهُ وَعْدَهُ وَلَكِنَّ أَكْثَرَ النَّاسِ لا يَعْلَمُونَ | 
 | Wa'dallahi laa yukhlifullahu wa'dahu walakinna aktsarannaasi laa ya'lamuun(a) | 
 |  | "Mereka hanya mengetahui yang lahir (saja) dari  kehidupan dunia; sedang mereka tentang (kehidupan) akhirat (batin)  adalah lalai." – (QS.30:7) | يَعْلَمُونَ ظَاهِرًا مِنَ الْحَيَاةِ الدُّنْيَا وَهُمْ عَنِ الآخِرَةِ هُمْ غَافِلُونَ | 
 | Ya'lamuuna zhaahiran minal hayaatiddunyaa wahum 'ani-aakhirati hum ghaafiluun(a) | 
 |  | "Dan mengapa mereka tidak memikirkan tentang  (kejadian) diri mereka?, Allah tidak menjadikan langit dan bumi, dan apa  yang ada di antara keduanya, melainkan dengan (tujuan) yang benar dan  waktu yang ditentukan. Dan sesungguhnya, kebanyakan di antara manusia  benar-benar ingkar akan pertemuan dengan Rabb-nya." – (QS.30:8) | أَوَلَمْ  يَتَفَكَّرُوا فِي أَنْفُسِهِمْ مَا خَلَقَ اللَّهُ السَّمَاوَاتِ  وَالأرْضَ وَمَا بَيْنَهُمَا إِلا بِالْحَقِّ وَأَجَلٍ مُسَمًّى وَإِنَّ  كَثِيرًا مِنَ النَّاسِ بِلِقَاءِ رَبِّهِمْ لَكَافِرُونَ | 
 | Awalam yatafakkaruu fii anfusihim maa  khalaqallahus-samaawaati wal ardha wamaa bainahumaa ilaa bil haqqi  wa-ajalin musamman wa-inna katsiiran minannaasi biliqaa-i rabbihim  lakaafiruun(a) | 
 |  | "Dan apakah mereka tidak mengadakan perjalanan di  muka bumi, dan memperhatikan bagaimana akibat (yang diderita), oleh  orang-orang yang sebelum mereka. Orang-orang itu adalah lebih kuat dari  mereka (sendiri), dan telah mengolah bumi (tanah), serta memakmurkannya,  lebih banyak dari apa yang telah mereka makmurkan. Dan telah datang  kepada mereka rasul-rasul mereka, dengan membawa bukti-bukti yang nyata.  Maka Allah sekali-kali tidak berlaku zalim kepada mereka, akan tetapi  merekalah yang berlaku zalim kepada diri sendiri." – (QS.30:9) | أَوَلَمْ  يَسِيرُوا فِي الأرْضِ فَيَنْظُرُوا كَيْفَ كَانَ عَاقِبَةُ الَّذِينَ  مِنْ قَبْلِهِمْ كَانُوا أَشَدَّ مِنْهُمْ قُوَّةً وَأَثَارُوا الأرْضَ  وَعَمَرُوهَا أَكْثَرَ مِمَّا عَمَرُوهَا وَجَاءَتْهُمْ رُسُلُهُمْ  بِالْبَيِّنَاتِ فَمَا كَانَ اللَّهُ لِيَظْلِمَهُمْ وَلَكِنْ كَانُوا  أَنْفُسَهُمْ يَظْلِمُونَ | 
 | Awalam yasiiruu fiil ardhi fayanzhuruu kaifa kaana  'aaqibatul-ladziina min qablihim kaanuu asyadda minhum quu-watan  waatsaaruul ardha wa'amaruuhaa aktsara mimmaa 'amaruuhaa wajaa-athum  rusuluhum bil bai-yinaati famaa kaanallahu liyazhlimahum walakin kaanuu  anfusahum yazhlimuun(a) | 
 |  | "Kemudian, akibat orang-orang yang mengerjakan  kejahatan adalah (azab) yang lebih buruk, karena mereka mendustakan  ayat-ayat Allah, dan mereka selalu memperolok-olokkan-nya." – (QS.30:10) | ثُمَّ كَانَ عَاقِبَةَ الَّذِينَ أَسَاءُوا السُّوءَى أَنْ كَذَّبُوا بِآيَاتِ اللَّهِ وَكَانُوا بِهَا يَسْتَهْزِئُونَ | 
 | Tsumma kaana 'aaqibatal-ladziina asaa-uus-suu-a an kadz-dzabuu biaayaatillahi wakaanuu bihaa yastahzi-uun(a) | 
 |  | "Allah menciptakan (manusia) dari permulaan,  kemudian mengembalikan (menghidupkan)nya kembali; kemudian  kepada-Nya-lah kamu dikembalikan." – (QS.30:11) | اللَّهُ يَبْدَأُ الْخَلْقَ ثُمَّ يُعِيدُهُ ثُمَّ إِلَيْهِ تُرْجَعُونَ | 
 | Allahu yabdaul khalqa tsumma yu'iiduhu tsumma ilaihi turja'uun(a) | 
 |  | "Dan pada hari terjadinya kiamat, orang-orang yang berdosa terdiam berputus-asa." – (QS.30:12) | وَيَوْمَ تَقُومُ السَّاعَةُ يُبْلِسُ الْمُجْرِمُونَ | 
 | Wayauma taquumussaa'atu yublisul mujrimuun(a) | 
 |  | "Dan sekali-kali tidak ada pemberi syafaat bagi  mereka, dari berhala-berhala mereka, dan adalah mereka mengingkari  berhala mereka itu." – (QS.30:13) | وَلَمْ يَكُنْ لَهُمْ مِنْ شُرَكَائِهِمْ شُفَعَاءُ وَكَانُوا بِشُرَكَائِهِمْ كَافِرِينَ | 
 | Walam yakun lahum min syurakaa-ihim syufa'aa-u wakaanuu bisyurakaa-ihim kaafiriin(a) | 
 |  | "Dan pada hari terjadinya kiamat, di hari itu mereka (manusia) (datang) bergolong-golongan." – (QS.30:14) | وَيَوْمَ تَقُومُ السَّاعَةُ يَوْمَئِذٍ يَتَفَرَّقُونَ | 
 | Wayauma taquumussaa'atu yauma-idzin yatafarraquun(a) | 
 |  | "Adapun orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal shaleh, maka mereka di dalam taman (surga) bergembira." – (QS.30:15) | فَأَمَّا الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ فَهُمْ فِي رَوْضَةٍ يُحْبَرُونَ | 
 | Fa-ammaal-ladziina aamanuu wa'amiluush-shaalihaati fahum fii raudhatin yuhbaruun(a) | 
 |  | "Adapun orang-orang yang kafir dan mendustakan  ayat-ayat Kami (Al-Qur'an), serta (mendustakan) menemui hari akhirat,  maka mereka tetap berada di dalam siksaan (neraka)." – (QS.30:16) | وَأَمَّا الَّذِينَ كَفَرُوا وَكَذَّبُوا بِآيَاتِنَا وَلِقَاءِ الآخِرَةِ فَأُولَئِكَ فِي الْعَذَابِ مُحْضَرُونَ | 
 | Wa-ammaal-ladziina kafaruu wakadz-dzabuu biaayaatinaa waliqaa-i-aakhirati fa-uula-ika fiil 'adzaabi muhdharuun(a) | 
 |  | "Maka bertasbihlah kepada Allah, di waktu kamu berada di petang hari, dan waktu kamu berada di waktu subuh," – (QS.30:17) | فَسُبْحَانَ اللَّهِ حِينَ تُمْسُونَ وَحِينَ تُصْبِحُونَ | 
 | Fasubhaanallahi hiina tumsuuna wahiina tushbihuun(a) | 
 |  | "dan bagi-Nya-lah segala puji di langit dan di  bumi, dan di waktu kamu berada pada petang hari, dan di waktu kamu  berada di waktu zuhur." – (QS.30:18) | وَلَهُ الْحَمْدُ فِي السَّمَاوَاتِ وَالأرْضِ وَعَشِيًّا وَحِينَ تُظْهِرُونَ | 
 | Walahul hamdu fiis-samaawaati wal ardhi wa'asyii-yan wahiina tuzhhiruun(a) | 
 |  | "Dia mengeluarkan (menjadikan) yang hidup dari yang  mati (ditiupkan-Nya ruh), dan mengeluarkan (menjadikan) yang mati dari  yang hidup (diangkat-Nya ruh), dan menghidupkan bumi sesudah matinya.  Dan seperti itulah kamu akan dikeluarkan (dari dalam kubur)." –  (QS.30:19) | يُخْرِجُ الْحَيَّ مِنَ الْمَيِّتِ وَيُخْرِجُ الْمَيِّتَ مِنَ الْحَيِّ وَيُحْيِي الأرْضَ بَعْدَ مَوْتِهَا وَكَذَلِكَ تُخْرَجُونَ | 
 | Yukhrijul hai-ya minal mai-yiti wayukhrijul mai-yita minal hai-yi wayuhyiil ardha ba'da mautihaa wakadzalika tukhrajuun(a) | 
 |  | "Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia  menciptakan kamu dari tanah (penciptaan Adam dan Hawa), kemudian  tiba-tiba kamu (menjadi) manusia yang berkembang-biak (penciptaan  anak-anak Adam)." – (QS.30:20) | وَمِنْ آيَاتِهِ أَنْ خَلَقَكُمْ مِنْ تُرَابٍ ثُمَّ إِذَا أَنْتُمْ بَشَرٌ تَنْتَشِرُونَ | 
 | Wamin aayaatihi an khalaqakum min turaabin tsumma idzaa antum basyarun tantasyiruun(a) | 
 |  | "Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya, ialah Dia  menciptakan untukmu istri-istri dari jenismu sendiri, supaya kamu  cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikan-Nya di antaramu  rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu, benar-benar  terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berpikir." – (QS.30:21) | وَمِنْ  آيَاتِهِ أَنْ خَلَقَ لَكُمْ مِنْ أَنْفُسِكُمْ أَزْوَاجًا لِتَسْكُنُوا  إِلَيْهَا وَجَعَلَ بَيْنَكُمْ مَوَدَّةً وَرَحْمَةً إِنَّ فِي ذَلِكَ  لآيَاتٍ لِقَوْمٍ يَتَفَكَّرُونَ | 
 | Wamin aayaatihi an khalaqa lakum min anfusikum  azwaajan litaskunuu ilaihaa waja'ala bainakum mawaddatan warahmatan inna  fii dzalika li-aayaatin liqaumin yatafakkaruun(a) | 
 |  | "Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah  menciptakan langit dan bumi dan berlain-lainan bahasamu dan warna  kulitmu. Sesungguhnya pada yang demikian itu, benar-benar terdapat  tanda-tanda bagi orang-orang yang mengetahui." – (QS.30:22) | وَمِنْ  آيَاتِهِ خَلْقُ السَّمَاوَاتِ وَالأرْضِ وَاخْتِلافُ أَلْسِنَتِكُمْ  وَأَلْوَانِكُمْ إِنَّ فِي ذَلِكَ لآيَاتٍ لِلْعَالِمِينَ | 
 | Wamin aayaatihi khalqus-samaawaati wal ardhi  waakhtilaafu alsinatikum wa-alwaanikum inna fii dzalika  li-aayaatil(n)-lil'aalimiin(a) | 
 |  | "Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya, ialah  tidurmu di waktu malam dan siang hari, dan usahamu mencari sebagian dari  karunia-Nya. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar, terdapat  tanda-tanda bagi kaum yang mendengarkan." – (QS.30:23) | وَمِنْ  آيَاتِهِ مَنَامُكُمْ بِاللَّيْلِ وَالنَّهَارِ وَابْتِغَاؤُكُمْ مِنْ  فَضْلِهِ إِنَّ فِي ذَلِكَ لآيَاتٍ لِقَوْمٍ يَسْمَعُونَ | 
 | Wamin aayaatihi manaamukum billaili wannahaari waabtighaa'ukum min fadhlihi inna fii dzalika li-aayaatin liqaumin yasma'uun(a) | 
 |  | "Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya, Dia  memperlihatkan kepadamu kilat untuk (menimbulkan) ketakutan dan harapan,  dan Dia menurunkan air hujan dari langit, lalu menghidupkan bumi dengan  air itu sesudah matinya. Sesungguhnya pada yang demikian itu,  benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang mempergunakan akalnya." –  (QS.30:24) | وَمِنْ  آيَاتِهِ يُرِيكُمُ الْبَرْقَ خَوْفًا وَطَمَعًا وَيُنَزِّلُ مِنَ  السَّمَاءِ مَاءً فَيُحْيِي بِهِ الأرْضَ بَعْدَ مَوْتِهَا إِنَّ فِي  ذَلِكَ لآيَاتٍ لِقَوْمٍ يَعْقِلُونَ | 
 | Wamin aayaatihi yuriikumul barqa khaufan wathama'an  wayunazzilu minassamaa-i maa-an fayuhyii bihil ardha ba'da mautihaa  inna fii dzalika li-aayaatin liqaumin ya'qiluun(a) | 
 |  | "Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya, ialah  berdirinya langit dan bumi dengan iradat-Nya. Kemudian apabila Dia  memanggil kamu sekali panggil (dengan tiupan sangkakala), dari bumi  seketika itu (juga) kamu ke luar (dari kubur)." – (QS.30:25) | وَمِنْ  آيَاتِهِ أَنْ تَقُومَ السَّمَاءُ وَالأرْضُ بِأَمْرِهِ ثُمَّ إِذَا  دَعَاكُمْ دَعْوَةً مِنَ الأرْضِ إِذَا أَنْتُمْ تَخْرُجُونَ | 
 | Wamin aayaatihi an taquumassamaa-u wal ardhu biamrihi tsumma idzaa da'aakum da'watan minal ardhi idzaa antum takhrujuun(a) | 
 |  | "Dan kepunyaan-Nya-lah, siapa saja yang ada di langit dan di bumi. Semuanya hanya kepada-Nya tunduk." – (QS.30:26) | وَلَهُ مَنْ فِي السَّمَاوَاتِ وَالأرْضِ كُلٌّ لَهُ قَانِتُونَ | 
 | Walahu man fiis-samaawaati wal ardhi kullun lahu qaanituun(a) | 
 |  | "Dan Dialah yang menciptakan (makhluk) dari  permulaan (awal proses kelahiran makhluk), kemudian mengembalikannya  kembali (ke dalam tanah, mematikan). Dan menghidupkannya kembali  (menghidupkan generasi manusia berikutnya) itu adalah lebih mudah  bagi-Nya. Dan bagi-Nya-lah sifat yang Maha Tinggi di langit dan di bumi;  dan Dialah Yang Maha Perkasa, lagi Maha Bijaksana." – (QS.30:27) | وَهُوَ  الَّذِي يَبْدَأُ الْخَلْقَ ثُمَّ يُعِيدُهُ وَهُوَ أَهْوَنُ عَلَيْهِ  وَلَهُ الْمَثَلُ الأعْلَى فِي السَّمَاوَاتِ وَالأرْضِ وَهُوَ الْعَزِيزُ  الْحَكِيمُ | 
 | Wahuwal-ladzii yabdaul khalqa tsumma yu'iiduhu  wahuwa ahwanu 'alaihi walahul matsalul a'la fiis-samaawaati wal ardhi  wahuwal 'aziizul hakiim(u) | 
 |  | "Dia membuat perumpamaan untuk kamu, dari dirimu  sendiri. Apakah ada di antara hamba-sahaya yang dimiliki oleh tangan  kananmu, sekutu bagimu dalam (memiliki) rejeki, yang telah kami berikan  kepadamu; maka kamu sama dengan mereka dalam (hak menggunakan) rejeki  itu, kamu takut kepada mereka, sebagaimana kamu takut kepada dirimu  sendiri?. Demikianlah kami jelaskan ayat-ayat bagi kaum yang berakal." –  (QS.30:28) | ضَرَبَ  لَكُمْ مَثَلا مِنْ أَنْفُسِكُمْ هَلْ لَكُمْ مِنْ مَا مَلَكَتْ  أَيْمَانُكُمْ مِنْ شُرَكَاءَ فِي مَا رَزَقْنَاكُمْ فَأَنْتُمْ فِيهِ  سَوَاءٌ تَخَافُونَهُمْ كَخِيفَتِكُمْ أَنْفُسَكُمْ كَذَلِكَ نُفَصِّلُ  الآيَاتِ لِقَوْمٍ يَعْقِلُونَ | 
 | Dharaba lakum matsalaa min anfusikum hal lakum min  maa malakat aimaanukum min syurakaa-a fii maa razaqnaakum fa-antum fiihi  sawaa-un takhaafuunahum kakhiifatikum anfusakum kadzalika  nufash-shiluaayaati liqaumin ya'qiluun(a) | 
 |  | "Tetapi orang-orang yang zalim, mengikuti hawa  nafsunya tanpa ilmu pengetahuan; maka siapakah yang akan menunjuki orang  yang telah disesatkan Allah?. Dan tiadalah bagi mereka seorang  penolongpun." – (QS.30:29) | بَلِ اتَّبَعَ الَّذِينَ ظَلَمُوا أَهْوَاءَهُمْ بِغَيْرِ عِلْمٍ فَمَنْ يَهْدِي مَنْ أَضَلَّ اللَّهُ وَمَا لَهُمْ مِنْ نَاصِرِينَ | 
 | Baliittaba'al-ladziina zhalamuu ahwaa-ahum bighairi 'ilmin faman yahdii man adhallallahu wamaa lahum min naashiriin(a) | 
 |  | "Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus kepada agama  (Allah), (sebagai perwujudan dari) fitrah Allah (sifat-sifat Allah).  (Allah) Yang telah menciptakan manusia, menurut fitrah itu (pula). Tidak  ada perubahan pada fitrah Allah, (yang berupa) agama yang lurus; tetapi  kebanyakan manusia tidak mengetahui, (hakekat semua ajaran agama-Nya  ialah keimanan dan ketaqwaan kepada Allah, dengan menselaraskan  kehidupan manusia kepada berbagai sifat-Nya dalam Asmaul Husna)" –  (QS.30:30) | فَأَقِمْ  وَجْهَكَ لِلدِّينِ حَنِيفًا فِطْرَةَ اللَّهِ الَّتِي فَطَرَ النَّاسَ  عَلَيْهَا لا تَبْدِيلَ لِخَلْقِ اللَّهِ ذَلِكَ الدِّينُ الْقَيِّمُ  وَلَكِنَّ أَكْثَرَ النَّاسِ لا يَعْلَمُونَ | 
 | Fa-aqim wajhaka li-ddiini haniifan  fithratal-lahillatii fatharannaasa 'alaihaa laa tabdiila likhalqillahi  dzalikaddiinul qai-yimu walakinna aktsarannaasi laa ya'lamuun(a) | 
 |  | "dengan kembali bertaubat kepada-Nya dan  bertaqwalah kepada-Nya, serta dirikanlah shalat, dan janganlah kamu  termasuk orang-orang yang mempersekutukan Allah," – (QS.30:31) | مُنِيبِينَ إِلَيْهِ وَاتَّقُوهُ وَأَقِيمُوا الصَّلاةَ وَلا تَكُونُوا مِنَ الْمُشْرِكِينَ | 
 | Muniibiina ilaihi waattaquuhu wa-aqiimuush-shalaata walaa takuunuu minal musyrikiin(a) | 
 |  | "yaitu orang-orang (musryik) yang memecah-belah  agama mereka, dan mereka menjadi beberapa golongan. Tiap-tiap golongan  merasa bangga, dengan apa yang ada pada golongan mereka." – (QS.30:32) | مِنَ الَّذِينَ فَرَّقُوا دِينَهُمْ وَكَانُوا شِيَعًا كُلُّ حِزْبٍ بِمَا لَدَيْهِمْ فَرِحُونَ | 
 | Minal-ladziina farraquu diinahum wakaanuu syiya'an kullu hizbin bimaa ladaihim farihuun(a) | 
 |  | "Dan apabila manusia disentuh oleh suatu bahaya,  mereka menyeru Ilah-Nya, dengan kembali bertaubat kepada-Nya, kemudian  apabila Ilah merasakan kepada mereka, barang sedikit rahmat dari-Nya,  tiba-tiba sebagian dari mereka mempersekutukan Rabb-nya," – (QS.30:33) | وَإِذَا  مَسَّ النَّاسَ ضُرٌّ دَعَوْا رَبَّهُمْ مُنِيبِينَ إِلَيْهِ ثُمَّ إِذَا  أَذَاقَهُمْ مِنْهُ رَحْمَةً إِذَا فَرِيقٌ مِنْهُمْ بِرَبِّهِمْ  يُشْرِكُونَ | 
 | Wa-idzaa massannaasa dhurrun da'au rabbahum  muniibiina ilaihi tsumma idzaa adzaaqahum minhu rahmatan idzaa fariiqun  minhum birabbihim yusyrikuun(a) | 
 |  | "sehingga mereka mengingkari akan rahmat, yang  telah Kami berikan kepada mereka. Maka bersenang-senanglah kamu  sekalian, kelak kamu akan mengetahui (akibat perbuatanmu)." – (QS.30:34) | لِيَكْفُرُوا بِمَا آتَيْنَاهُمْ فَتَمَتَّعُوا فَسَوْفَ تَعْلَمُونَ | 
 | Liyakfuruu bimaa aatainaahum fatamatta'uu fasaufa ta'lamuun(a) | 
 |  | "Atau pernahkah Kami menurunkan kepada mereka  keterangan, lalu keterangan itu menunjukkan (kebenaran), apa yang mereka  selalu mempersekutukan dengan Rabb?." – (QS.30:35) | أَمْ أَنْزَلْنَا عَلَيْهِمْ سُلْطَانًا فَهُوَ يَتَكَلَّمُ بِمَا كَانُوا بِهِ يُشْرِكُونَ | 
 | Am anzalnaa 'alaihim sulthaanan fahuwa yatakallamu bimaa kaanuu bihi yusyrikuun(a) | 
 |  | "Dan apabila Kami rasakan suatu rahmat pada  manusia, niscaya mereka gembira dengan rahmat itu. Dan apabila mereka  ditimpa suatu musibah (bahaya), disebabkan kesalahan yang telah  dikerjakan oleh tangan mereka sendiri, tiba-tiba mereka itu  berputus-asa." – (QS.30:36) | وَإِذَا  أَذَقْنَا النَّاسَ رَحْمَةً فَرِحُوا بِهَا وَإِنْ تُصِبْهُمْ سَيِّئَةٌ  بِمَا قَدَّمَتْ أَيْدِيهِمْ إِذَا هُمْ يَقْنَطُونَ | 
 | Wa-idzaa adzaqnaannaasa rahmatan farihuu bihaa wa-in tushibhum sai-yi-atun bimaa qaddamat aidiihim idzaa hum yaqnathuun(a) | 
 |  | "Dan apakah mereka tidak memperhatikan, bahwa  sesungguhnya Allah melapangkan rejeki, bagi siapa yang dikehendaki-Nya,  dan Dia (pula) yang menyempitkan (rejeki itu). Sesungguhnya pada yang  demikian itu, benar-benar terdapat tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi  kaum yang beriman." – (QS.30:37) | أَوَلَمْ يَرَوْا أَنَّ اللَّهَ يَبْسُطُ الرِّزْقَ لِمَنْ يَشَاءُ وَيَقْدِرُ إِنَّ فِي ذَلِكَ لآيَاتٍ لِقَوْمٍ يُؤْمِنُونَ | 
 | Awalam yarau annallaha yabsuthurrizqa liman yasyaa-u wayaqdiru inna fii dzalika li-aayaatin liqaumin yu'minuun(a) | 
 |  | "Maka berikanlah pada kerabat yang terdekat (yang  berkekurangan) akan haknya, demikian (pula) pada fakir miskin dan  orang-orang yang dalam perjalanan. Itulah yang lebih baik bagi  orang-orang yang mencari keredhaan Allah; dan merekalah orang-orang yang  beruntung." – (QS.30:38) | فَآتِ  ذَا الْقُرْبَى حَقَّهُ وَالْمِسْكِينَ وَابْنَ السَّبِيلِ ذَلِكَ خَيْرٌ  لِلَّذِينَ يُرِيدُونَ وَجْهَ اللَّهِ وَأُولَئِكَ هُمُ الْمُفْلِحُونَ | 
 | Faaati dzaal qurba haqqahu wal miskiina  waabnassabiili dzalika khairul(n)-lil-ladziina yuriiduuna wajhallahi  wa-uula-ika humul muflihuun(a) | 
 |  | "Dan sesuatu riba (tambahan) yang kamu berikan,  agar dia menambah pada harta manusia, maka riba itu tidak menambah pada  sisi Allah. Dan apa yang kamu berikan berupa zakat, yang kamu maksudkan  untuk mencari keredhaan Allah, maka (yang berbuat demikian) itulah  orang-orang yang melipat-gandakan (pahalanya)." – (QS.30:39) | وَمَا  آتَيْتُمْ مِنْ رِبًا لِيَرْبُوَ فِي أَمْوَالِ النَّاسِ فَلا يَرْبُو  عِنْدَ اللَّهِ وَمَا آتَيْتُمْ مِنْ زَكَاةٍ تُرِيدُونَ وَجْهَ اللَّهِ  فَأُولَئِكَ هُمُ الْمُضْعِفُونَ | 
 | Wamaa aataitum min riban liyarbuwa fii  amwaalinnaasi falaa yarbuu 'indallahi wamaa aataitum min zakaatin  turiiduuna wajhallahi fa-uula-ika humul mudh'ifuun(a) | 
 |  | "Allah-lah yang menciptakan kamu, kemudian  memberimu rejeki, kemudian mematikanmu, kemudian menghidupkanmu  (kembali). Adakah di antara yang kamu sekutukan dengan Allah itu, yang  dapat berbuat sesuatu dari yang demikian itu. Maha Sucilah Dia dan Maha  Tinggi dari apa yang mereka persekutukan." – (QS.30:40) | اللَّهُ  الَّذِي خَلَقَكُمْ ثُمَّ رَزَقَكُمْ ثُمَّ يُمِيتُكُمْ ثُمَّ يُحْيِيكُمْ  هَلْ مِنْ شُرَكَائِكُمْ مَنْ يَفْعَلُ مِنْ ذَلِكُمْ مِنْ شَيْءٍ  سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى عَمَّا يُشْرِكُونَ | 
 | Allahul-ladzii khalaqakum tsumma razaqakum tsumma  yumiitukum tsumma yuhyiikum hal min syurakaa-ikum man yaf'alu min  dzalikum min syai-in subhaanahu wata'aala 'ammaa yusyrikuun(a) | 
 |  | "Telah tampak kerusakan di darat dan di laut,  (yang) disebabkan karena perbuatan tangan manusia, supaya Allah  merasakan kepada mereka sebagian dari (akibat) perbuatan mereka, agar  mereka kembali (ke jalan yang benar)." – (QS.30:41) | ظَهَرَ  الْفَسَادُ فِي الْبَرِّ وَالْبَحْرِ بِمَا كَسَبَتْ أَيْدِي النَّاسِ  لِيُذِيقَهُمْ بَعْضَ الَّذِي عَمِلُوا لَعَلَّهُمْ يَرْجِعُونَ | 
 | Zhaharal fasaadu fiil barri wal bahri bimaa kasabat aidiinnaasi liyudziiqahum ba'dhal-ladzii 'amiluu la'allahum yarji'uun(a) | 
 |  | "Katakanlah: 'Adakanlah perjalanan di muka bumi,  dan perhatikan bagaimana kesudahan orang-orang yang dahulu. Kebanyakan  dari mereka itu adalah orang-orang yang mempersekutukan (Allah)'." –  (QS.30:42) | قُلْ سِيرُوا فِي الأرْضِ فَانْظُرُوا كَيْفَ كَانَ عَاقِبَةُ الَّذِينَ مِنْ قَبْلُ كَانَ أَكْثَرُهُمْ مُشْرِكِينَ | 
 | Qul siiruu fiil ardhi faanzhuruu kaifa kaana 'aaqibatul-ladziina min qablu kaana aktsaruhum musyrikiin(a) | 
 |  | "Oleh karena itu, hadapkanlah wajahmu kepada agama  yang lurus (Islam), sebelum datang dari Allah suatu hari, yang tak dapat  ditolak (kedatangannya); pada hari itu mereka terpisah-pisah." –  (QS.30:43) | فَأَقِمْ وَجْهَكَ لِلدِّينِ الْقَيِّمِ مِنْ قَبْلِ أَنْ يَأْتِيَ يَوْمٌ لا مَرَدَّ لَهُ مِنَ اللَّهِ يَوْمَئِذٍ يَصَّدَّعُونَ | 
 | Fa-aqim wajhaka li-ddiinil qai-yimi min qabli an ya'tiya yaumun laa maradda lahu minallahi yauma-idzin yash-shadda'uun(a) | 
 |  | "Barangsiapa yang kafir, maka dia sendirilah yang  menanggung (akibat) kekafirannya itu; dan barangsiapa yang beramal  shaleh, maka untuk diri mereka sendirilah mereka menyiapkan (tempat yang  menyenangkan)," – (QS.30:44) | مَنْ كَفَرَ فَعَلَيْهِ كُفْرُهُ وَمَنْ عَمِلَ صَالِحًا فَلأنْفُسِهِمْ يَمْهَدُونَ | 
 | Man kafara fa'alaihi kufruhu waman 'amila shaalihan fal-anfusihim yamhaduun(a) | 
 |  | "agar Allah memberi pahala, kepada orang-orang yang  beriman dan beramal shaleh dari karunia-Nya. Sesungguhnya Dia tidak  menyukai orang-orang yang ingkar (kepada kebenaran-Nya)." – (QS.30:45) | لِيَجْزِيَ الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ مِنْ فَضْلِهِ إِنَّهُ لا يُحِبُّ الْكَافِرِينَ | 
 | Liyajziyal-ladziina aamanuu wa'amiluush-shaalihaati min fadhlihi innahu laa yuhibbul kaafiriin(a) | 
 |  | "Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah,  bahwa Dia mengirimkan angin sebagai pembawa berita gembira, dan untuk  merasakan kepadamu sebagian dari rahmat-Nya, dan supaya kapal dapat  berlayar dengan perintah-Nya, dan (juga) supaya kamu dapat mencari  karunia-Nya; mudah-mudahan kamu bersyukur." – (QS.30:46) | وَمِنْ  آيَاتِهِ أَنْ يُرْسِلَ الرِّيَاحَ مُبَشِّرَاتٍ وَلِيُذِيقَكُمْ مِنْ  رَحْمَتِهِ وَلِتَجْرِيَ الْفُلْكُ بِأَمْرِهِ وَلِتَبْتَغُوا مِنْ  فَضْلِهِ وَلَعَلَّكُمْ تَشْكُرُونَ | 
 | Wamin aayaatihi an yursilarriyaaha mubasy-syiraatin  waliyudziiqakum min rahmatihi walitajriyal fulku biamrihi walitabtaghuu  min fadhlihi wala'allakum tasykuruun(a) | 
 |  | "Dan sesungguhnya, Kami telah mengutus sebelum  kamu, beberapa orang rasul kepada kaumnya, mereka datang kepadanya  dengan membawa keterangan-keterangan (yang cukup terang), lalu Kami  melakukan pembalasan terhadap orang-orang yang berdosa. Dan Kami selalu  berkewajiban menolong orang-orang yang beriman." – (QS.30:47) | وَلَقَدْ  أَرْسَلْنَا مِنْ قَبْلِكَ رُسُلا إِلَى قَوْمِهِمْ فَجَاءُوهُمْ  بِالْبَيِّنَاتِ فَانْتَقَمْنَا مِنَ الَّذِينَ أَجْرَمُوا وَكَانَ حَقًّا  عَلَيْنَا نَصْرُ الْمُؤْمِنِينَ | 
 | Walaqad arsalnaa min qablika rusulaa ila qaumihim  fajaa-uuhum bil bai-yinaati faantaqamnaa minal-ladziina ajramuu wakaana  haqqan 'alainaa nashrul mu'miniin(a) | 
 |  | "Allah, Dialah yang mengirim angin, lalu angin itu  menggerakkan awan, dan Allah membentangkannya di langit, menurut yang  dikehendaki-Nya, dan menjadikannya bergumpal-gumpal; lalu kamu lihat  hujan ke luar dari celah-celahnya, maka apabila hujan itu turun mengenai  hamba-hamba-Nya yang dikehendaki-Nya, tiba-tiba mereka menjadi  gembira." – (QS.30:48) | اللَّهُ  الَّذِي يُرْسِلُ الرِّيَاحَ فَتُثِيرُ سَحَابًا فَيَبْسُطُهُ فِي  السَّمَاءِ كَيْفَ يَشَاءُ وَيَجْعَلُهُ كِسَفًا فَتَرَى الْوَدْقَ  يَخْرُجُ مِنْ خِلالِهِ فَإِذَا أَصَابَ بِهِ مَنْ يَشَاءُ مِنْ عِبَادِهِ  إِذَا هُمْ يَسْتَبْشِرُونَ | 
 | Allahul-ladzii yursilurriyaaha fatutsiiru sahaaban  fayabsuthuhu fiissamaa-i kaifa yasyaa-u wayaj'aluhu kisafan fataral  wadqa yakhruju min khilalihi fa-idzaa ashaaba bihi man yasyaa-u min  'ibaadihi idzaa hum yastabsyiruun(a) | 
 |  | "Dan sesungguhnya, sebelum hujan diturunkan kepada mereka, mereka benar-benar telah berputus-asa." – (QS.30:49) | وَإِنْ كَانُوا مِنْ قَبْلِ أَنْ يُنَزَّلَ عَلَيْهِمْ مِنْ قَبْلِهِ لَمُبْلِسِينَ | 
 | Wa-in kaanuu min qabli an yunazzala 'alaihim min qablihi lamublisiin(a) | 
 |  | "Maka perhatikanlah bekas-bekas rahmat Allah,  bagaimana Allah menghidupkan bumi yang sudah mati. Sesungguhnya (Rabb  yang berkuasa seperti) demikian benar-benar (berkuasa) menghidupkan  (membangkitkan) orang-orang yang telah mati. Dan Dia Maha Kuasa atas  segala sesuatu." – (QS.30:50) | فَانْظُرْ  إِلَى آثَارِ رَحْمَةِ اللَّهِ كَيْفَ يُحْيِي الأرْضَ بَعْدَ مَوْتِهَا  إِنَّ ذَلِكَ لَمُحْيِي الْمَوْتَى وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ | 
 | Faanzhur ila aatsaari rahmatillahi kaifa yuhyiil  ardha ba'da mautihaa inna dzalika lamuhyiil mauta wahuwa 'ala kulli  syai-in qadiirun | 
 |  | "Dan sungguh, jika kami mengirimkan angin (kepada  tumbuh-tumbuhan), lalu mereka melihat (tumbuh-tumbuhan itu) menjadi  kuning (kering), benar-benar tetaplah mereka, sesudah itu, menjadi orang  yang ingkar (kepada kebenaran-Nya)." – (QS.30:51) | وَلَئِنْ أَرْسَلْنَا رِيحًا فَرَأَوْهُ مُصْفَرًّا لَظَلُّوا مِنْ بَعْدِهِ يَكْفُرُونَ | 
 | Wala-in arsalnaa riihan faraa-uhu mushfarran lazhalluu min ba'dihi yakfuruun(a) | 
 |  | "Maka sesungguhnya, kamu tidak akan sanggup  menjadikan orang-orang yang mati itu (mata hatinya, dapat) mendengar(kan  kebenaran), dan menjadikan orang-orang yang tuli (mata hatinya) dapat  mendengar seruan (kepada kebenaran), apabila mereka itu berpaling  membelakangi (kebenaran)." – (QS.30:52) | فَإِنَّكَ لا تُسْمِعُ الْمَوْتَى وَلا تُسْمِعُ الصُّمَّ الدُّعَاءَ إِذَا وَلَّوْا مُدْبِرِينَ | 
 | Fa-innaka laa tusmi'ul mauta walaa tusmi'ush-shummaddu'aa-a idzaa wallau mudbiriin(a) | 
 |  | "Dan kamu sekali-kali tidak akan dapat memberi  petunjuk kepada orang-orang yang buta (mata hatinya) dari kesesatannya.  Dan kamu tidak dapat memperdengarkan (petunjuk Rabb), melainkan kepada  orang-orang yang beriman dengan ayat-ayat kami, mereka itulah  orang-orang yang berserah diri (kepada Kami)." – (QS.30:53) | وَمَا أَنْتَ بِهَادِ الْعُمْيِ عَنْ ضَلالَتِهِمْ إِنْ تُسْمِعُ إِلا مَنْ يُؤْمِنُ بِآيَاتِنَا فَهُمْ مُسْلِمُونَ | 
 | Wamaa anta bihaadil 'umyi 'an dhalaalatihim in tusmi'u ilaa man yu'minu biaayaatinaa fahum muslimuun(a) | 
 |  | "Allah, Dialah yang menciptakan kamu dari keadaan  lemah, kemudian Dia menjadikan (kamu), sesudah keadaan lemah itu,  menjadi kuat, kemudian Dia menjadikan (kamu) itu sesudah kuat itu, lemah  (kembali) dan beruban. Dia menciptakan apa yang dikehendaki-Nya dan  Dialah Yang Maha Mengetahui, lagi Maha Kuasa." – (QS.30:54) | اللَّهُ  الَّذِي خَلَقَكُمْ مِنْ ضَعْفٍ ثُمَّ جَعَلَ مِنْ بَعْدِ ضَعْفٍ قُوَّةً  ثُمَّ جَعَلَ مِنْ بَعْدِ قُوَّةٍ ضَعْفًا وَشَيْبَةً يَخْلُقُ مَا يَشَاءُ  وَهُوَ الْعَلِيمُ الْقَدِيرُ | 
 | Allahul-ladzii khalaqakum min dha' fin tsumma  ja'ala min ba'di dha' fin quu-watan tsumma ja'ala min ba'di quu-watin  dha' fan wasyaibatan yakhluqu maa yasyaa-u wahuwal 'aliimul qadiir(u) | 
 |  | "Dan pada hari terjadinya kiamat, bersumpah(lah)  orang-orang yang berdosa: 'mereka tidak berdiam (dalam kubur), melainkan  sesaat (saja)'. Seperti demikianlah, mereka selalu dipalingkan (dari  kebenaran)." – (QS.30:55) | وَيَوْمَ تَقُومُ السَّاعَةُ يُقْسِمُ الْمُجْرِمُونَ مَا لَبِثُوا غَيْرَ سَاعَةٍ كَذَلِكَ كَانُوا يُؤْفَكُونَ | 
 | Wayauma taquumussaa'atu yuqsimul mujrimuuna maa labitsuu ghaira saa'atin kadzalika kaanuu yu'fakuun(a) | 
 |  | "Dan berkata(lah) orang-orang yang diberi ilmu  pengetahuan dan keimanan, (kepada orang-orang yang kafir): 'Sesungguhnya  kamu telah berdiam (dalam kubur), menurut ketetapan Allah, sampai hari  berbangkit; maka inilah hari berbangkit itu, akan tetapi kamu selalu  tidak menyakini(nya)." – (QS.30:56) | وَقَالَ  الَّذِينَ أُوتُوا الْعِلْمَ وَالإيمَانَ لَقَدْ لَبِثْتُمْ فِي كِتَابِ  اللَّهِ إِلَى يَوْمِ الْبَعْثِ فَهَذَا يَوْمُ الْبَعْثِ وَلَكِنَّكُمْ  كُنْتُمْ لا تَعْلَمُونَ | 
 | Waqaalal-ladziina uutuul 'ilma wal-iimaana laqad  labitstum fii kitaabillahi ila yaumil ba' tsi fahadzaa yaumul ba' tsi  walakinnakum kuntum laa ta'lamuun(a) | 
 |  | "Maka pada hari (hari berbangkit) itu, tidak  bermanfaat (lagi) bagi orang-orang yang zalim, permintaan uzur mereka,  dan tidak pula mereka diberi kesempatan bertaubat lagi." – (QS.30:57) | فَيَوْمَئِذٍ لا يَنْفَعُ الَّذِينَ ظَلَمُوا مَعْذِرَتُهُمْ وَلا هُمْ يُسْتَعْتَبُونَ | 
 | Fayauma-idzin laa yanfa'ul-ladziina zhalamuu ma'dziratuhum walaa hum yusta'tabuun(a) | 
 |  | "Dan sesungguhnya, telah kami buat dalam Al-Qur'an  ini, segala macam perumpamaan untuk manusia. Dan sesungguhnya, jika kamu  membawa kepada mereka suatu ayat, pastilah orang-orang yang kafir itu  berkata: 'Kamu tidak lain hanyalah, orang-orang yang membuat kepalsuan  belaka'." – (QS.30:58) | وَلَقَدْ  ضَرَبْنَا لِلنَّاسِ فِي هَذَا الْقُرْآنِ مِنْ كُلِّ مَثَلٍ وَلَئِنْ  جِئْتَهُمْ بِآيَةٍ لَيَقُولَنَّ الَّذِينَ كَفَرُوا إِنْ أَنْتُمْ إِلا  مُبْطِلُونَ | 
 | Walaqad dharabnaa li-nnaasi fii hadzaal quraani min  kulli matsalin wala-in ji-atahum biaayatin layaquulannal-ladziina  kafaruu in antum ilaa mubthiluun(a) | 
 |  | "Demikianlah Allah mengunci mati hati orang-orang yang tidak (mau) memahami." – (QS.30:59) | كَذَلِكَ يَطْبَعُ اللَّهُ عَلَى قُلُوبِ الَّذِينَ لا يَعْلَمُونَ | 
 | Kadzalika yathba'ullahu 'ala quluubil-ladziina laa ya'lamuun(a) | 
 |  | "Maka bersabarlah Kamu, sesungguhnya janji Allah  adalah benar, dan sekali-kali janganlah (karena ada) orang-orang yang  tidak menyakini (kebenaran ayat-ayat Allah) itu, (akhirnya)  menggelisahkan kamu." – (QS.30:60) | فَاصْبِرْ إِنَّ وَعْدَ اللَّهِ حَقٌّ وَلا يَسْتَخِفَّنَّكَ الَّذِينَ لا يُوقِنُونَ | 
 | Faashbir inna wa'dallahi haqqun walaa yastakhiffannakal-ladziina laa yuuqinuun(a) | 
 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar