| 1 | Apabila langit terbelah,(QS. 84:1) | 
   | 
 | 
   | 
 | 
| Tafsir / Indonesia / DEPAG / Surah Al Insyiqaaq 1 - 2 
 
 إِذَا السَّمَاءُ انْشَقَّتْ (1) وَأَذِنَتْ لِرَبِّهَا وَحُقَّتْ (2 Dalam  ayat-ayat ini Allah menerangkan, bahwa apabila langit terbelah karena  telah rusak hubungan bagian-bagiannya dengan rusaknya peraturan alam  semesta pada Hari Kiamat nanti, disebabkan berbenturan bintang-bintang  di langit, karena masing-masing mempunyai daya tarik tersendiri, yang  ada pada mereka masing-masing, maka rusaklah peraturan alam semesta dan  terjadilah pula gumpalan-gumpalan awan yang gelap gulita yang timbul di  beberapa tempat di cakrawala angkasa luar dan langit itu akan patuh  kepada apa-apa yang diperintahkan Allah. Sepantasnya ia patuh karena  dialah makhluk Tuhan yang senantiasa berada dalam kekuasaan-Nya.
 |  | 
   | 2 | dan patuh kepada Tuhannya, dan sudah semestinya langit itu patuh,(QS. 84:2) | 
   |  | 
   | 
 | 
| Tafsir / Indonesia / Jalalain / Surah Al Insyiqaaq 2 
 
 وَأَذِنَتْ لِرَبِّهَا وَحُقَّتْ (2 
 (Dan patuh) artinya mendengar dan tunduk mau membelah dirinya (kepada  Rabbnya, dan sudah semestinya langit itu patuh) langit itu harus patuh  dan taat kepada-Nya.
 |  | 
   | 3 | dan apabila bumi diratakan,(QS. 84:3) | 
   | 
 | 
   | 
 | 
| Tafsir / Indonesia / DEPAG / Surah Al Insyiqaaq 3 - 5 
 
 وَإِذَا الْأَرْضُ مُدَّتْ (3) وَأَلْقَتْ مَا فِيهَا وَتَخَلَّتْ (4) وَأَذِنَتْ لِرَبِّهَا وَحُقَّتْ (5 Dalam  ayat-ayat ini Allah menerangkan bahwa bila bumi dan gunung-gunung  hancur berkeping-keping sehingga menjadi rata dan mengeluarkan apa-apa  yang ada di dalamnya (perutnya), yang demikian itu adalah karena tunduk  pada perintah Allah dan patuh melakukan kehendak-Nya. Dalam ayat-ayat  lain yang bersamaan maksudnya Allah berfirman:
 
 
 
 إذا زلزلت الأرض زلزالها وأخرجت الأرض أثقالها Artinya: Apabila  bumi diguncangkan dengan guncangannya (yang dahsyat) dan bumi telah  mengeluarkan beban-beban berat (yang dikandung)nya. (Q.S. Al Zalzalah:  1, 2)
 Dan firman-Nya:
 
 
 
 وإذا القبور بعثرت Artinya: Dan apabila kuburan-kuburan dibongkar. (Q.S. Al-Infitar: 4)
 Dan firman-Nya lagi:
 
 
 
 أفلا يعلم إذا بعثر ما في القبور Artinya: Maka apakah dia tidak mengetahui apabila dibangkitkan apa yang ada di dalam kubur. (Q.S. Al-'Adiyat: 9)
 |  | 
   | 4 | dan dilemparkan apa yang ada di dalamnya dan menjadi kosong,(QS. 84:4) | 
   |  | 
   | 
 | 
| Tafsir / Indonesia / Jalalain / Surah Al Insyiqaaq 4 
 
 وَأَلْقَتْ مَا فِيهَا وَتَخَلَّتْ (4 (Dan dilemparkan apa yang ada di dalamnya) yakni orang-orang mati yang  berada di dalam perutnya dicampakkan ke permukaannya (dan menjadi  kosong) artinya tiada sesuatu pun yang tertinggal di dalamnya.
 |  | 
   | 5 | dan patuh kepada Tuhannya, dan sudah semestinya bumi itu patuh, (pada waktu itu manusia akan mengetahui akibat perbuatannya).(QS. 84:5) | 
   | 
 | 
   | 
 | 
| Tafsir / Indonesia / Jalalain / Surah Al Insyiqaaq 5 
 
  وَأَذِنَتْ لِرَبِّهَا وَحُقَّتْ (5 (Dan patuh) tunduk dan taat dalam hal tersebut (kepada Rabbnya dan  sudah semestinya bumi itu patuh) hal tersebut terjadi pada hari kiamat.  Jawab dari lafal Idzaa dan lafal-lafal yang di'athafkan kepadanya tidak  disebutkan, tetapi pengertiannya diisyaratkan oleh firman selanjutnya,  yaitu, "Semua manusia akan menjumpai amal perbuatannya masing-masing."
 |  | 
   | 6 | Hai manusia, sesungguhnya kamu telah bekerja dengan sungguh-sungguh menuju Tuhanmu, maka pasti kamu akan menemui-Nya.(QS. 84:6) | 
   |  | 
   | 
 | 
| Tafsir / Indonesia / DEPAG / Surah Al Insyiqaaq 6 
 
 يَا أَيُّهَا الْإِنْسَانُ إِنَّكَ كَادِحٌ إِلَى رَبِّكَ كَدْحًا فَمُلَاقِيهِ (6 Dalam  ayat ini Allah mengungkapkan bahwa manusia dalam masa hidupnya bekerja  dengan sungguh-sungguh untuk mencapai cita-citanya. Setiap langkahnya  adalah sesungguhnya menuju kepada akhir hidupnya, ialah mati; yang  berarti kembali kepada Allah SWT. dan pada ketika itulah manusia akan  mengetahui tentang baik buruk pekerjaan yang telah mereka kerjakan dan  ketika itu pula manusia akan terbagi dalam dua golongan:
 |  | 
   | 7 | Adapun orang yang diberikan kitabnya dari sebelah kanannya,(QS. 84:7) | 
   | 
 | 
   | 
 | 
| Tafsir / Indonesia / DEPAG / Surah Al Insyiqaaq 7 - 9 
 
 فَأَمَّا  مَنْ أُوتِيَ كِتَابَهُ بِيَمِينِهِ (7) فَسَوْفَ يُحَاسَبُ حِسَابًا  يَسِيرًا (8) وَيَنْقَلِبُ إِلَى أَهْلِهِ مَسْرُورًا (9 Golongan pertama.
 Dalam  ayat-ayat ini Allah menerangkan golongan yang menerima catatan dengan  tangan kanannya yang berisi apa-apa yang telah dikerjakannya, maka ia  akan diperhitungkan dengan perhitungan yang mudah dan ringan.  Dipaparkanlah semua perbuatannya yang baik dan yang buruk, maka kemudian  diberi ganjaran atas perbuatannya yang baik dan dimaafkanlah  perbuatannya yang buruk.
 Dalam sebuah hadis yang bersamaan maksudnya  yang diriwayatkan oleh Siti Aisyah ra. bahwa ia telah mendengar Nabi  Muhammad saw berdoa dengan mengucapkan:
 
 
 
 اللهم حاسبني حسابا يسيرا Artinya: "Wahai Tuhan, hisablah aku dengan hisab yang mudah".
 Yang  dimaksud Rasulullah saw dengan perhitungan yang mudah ialah dimaafkan  segala kesalahannya, sedangkan orang yang diperiksa catatannya dengan  teliti adalah orang yang mendapat malapetaka. Barangsiapa yang mendapat  perhitungan, yang mudah dan yang ringan, ia akan kembali kepada  keluarganya yang mukmin dengan gembira dan bahagia sebagaimana firman  Allah:
 
 
 
 فأما من أوتي كتابه بيمينه فيقول هاؤم اقرءوا كتابيه إني ظننت أني ملاق حسابيه فهو في عيشة راضية Artinya: Adapun  orang-orang yang diberikan kepadanya kitabnya dari sebelah kanannya,  maka ia berkata: "Ambillah, bacalah kitabku (ini)". Sesungguhnya aku  yakin bahwa sesungguhnya aku akan menemui hisab terhadap diriku. Maka  orang itu berada dalam kehidupan yang diridai. (Q.S Al-Haqqah: 19, 20,  21)
 |  | 
   | 8 | maka dia akan diperiksa dengan pemeriksaan yang mudah,(QS. 84:8) | 
   |  | 
   | 
 | 
| Tafsir / Indonesia / Jalalain / Surah Al Insyiqaaq 8 
 
  فَسَوْفَ يُحَاسَبُ حِسَابًا  يَسِيرًا (8 (Maka dia akan diperiksa dengan pemeriksaan yang mudah) yaitu pada hari  ditampakkan kepadanya amal perbuatannya, sebagaimana yang telah  disebutkan di dalam salah satu hadis sahih yang antara lain dikatakan,  "Barang siapa yang diinterogasi di dalam penghisabannya, niscaya dia  bakal binasa atau celaka." Kemudian setelah kepada orang mukmin itu  ditampakkan amal perbuatannya, lalu Allah memaafkannya.
 |  | 
   | 9 | dan dia akan kembali kepada kaumnya (yang sama-sama beriman) dengan gembira.(QS. 84:9) | 
   | 
 | 
   | 
 | 
| Tafsir / Indonesia / Jalalain / Surah Al Insyiqaaq 9 
 
 وَيَنْقَلِبُ إِلَى أَهْلِهِ مَسْرُورًا (9 009. (Dan dia akan kembali kepada kaumnya) di dalam surga (dengan gembira) karena mendapatkan ampunan-Nya.
 |  | 
   | 10 | Adapun orang yang diberikan kitabnya dari belakang,(QS. 84:10) | 
   |  | 
   | 
 | 
| Tafsir / Indonesia / DEPAG / Surah Al Insyiqaaq 10 - 12 
 
 وَأَمَّا مَنْ أُوتِيَ كِتَابَهُ وَرَاءَ ظَهْرِهِ (10) فَسَوْفَ يَدْعُو ثُبُورًا (11) وَيَصْلَى سَعِيرًا (12 Golongan kedua.
 Dalam  ayat-ayat ini Allah menerangkan, bahwa golongan kedua adalah mereka  yang banyak mengerjakan perbuatan maksiat, durhaka, dan tidak diridai  Allah. Mereka ini akan menerima catatan amal perbuatan mereka dengan  tangan kiri, dari belakang mereka, kemudian mereka dimasukkan ke dalam  neraka.
 
 
 
 وأما من أوتي كتابه بشماله فيقول ياليتني لم أوت كتابيه ولم أدر ما حسابيه ياليتها كانت القاضية ما أغنى عني ماليه هلك عني سلطانيه Artinya: Adapun  orang yang diberikan kepadanya kitabnya dari sebelah kirinya, maka dia  berkata: "Wahai alangkah baiknya kiranya tidak diberikan kepadaku  kitabku (ini). Dan aku tidak mengetahui apa hisab terhadap diriku. Wahai  kiranya kematian itulah yang menyelesaikan segala sesuatu. Hartaku  sekali-kali tidak memberi manfaat kepadaku. Telah hilang kekuasaan  dariku". (Q.S Al-Haqqah: 25, 26, 27, 28, 29)
 |  | 
   | 11 | maka dia akan berteriak: `Celakalah aku`.(QS. 84:11) | 
   | 
 | 
   | 
 | 
| Tafsir / Indonesia / Jalalain / Surah Al Insyiqaaq 11 
 
 فَسَوْفَ يَدْعُو ثُبُورًا (11 (Maka dia akan berteriak) yakni sewaktu dia melihat apa yang tercatat  di dalam kitab amalnya ("Celakalah aku") ia berseru meratapi  kebinasaannya, dengan ucapannya, "Celakalah aku."
 |  | 
   | 12 | Dan dia akan masuk ke dalam api yang menyala-nyala (neraka).(QS. 84:12) | 
   |  | 
   | 
 | 
| Tafsir / Indonesia / Jalalain / Surah Al Insyiqaaq 12 
 
 وَيَصْلَى سَعِيرًا (12 (Dan dia akan masuk ke dalam neraka Sa'iir) yakni neraka yang  apinya sangat besar. Menurut suatu qiraat lafal Yashlaa dibaca  Yushallaa.
 |  | 
   | 13 | Sesungguhnya dia dahulu (di dunia) bergembira di kalangan kaumnya (yang sama-sama kafir).(QS. 84:13) | 
   | 
 | 
   | 
 | 
| Tafsir / Indonesia / DEPAG / Surah Al Insyiqaaq 13 - 14 
 
 إِنَّهُ كَانَ فِي أَهْلِهِ مَسْرُورًا (13) إِنَّهُ ظَنَّ أَنْ لَنْ يَحُورَ (14 Dalam  ayat-ayat ini Allah SWT menjelaskan bahwa ada dua hal yang menjadi  sebab mengapa mereka menerima catatan amalnya dengan tangan kirinya,  yaitu:
 Pertama: Mereka berbuat sekehendak hatinya, mengerjakan  kejahatan dan kemaksiatan dengan tidak memikirkan akibat buruk yang akan  menimpa mereka di akhirat kelak.
 Kedua: Mereka menyangka bahwa  mereka tidak akan kembali kepada Tuhannya dan tidak akan dibangkitkan  kembali untuk dihisab dan menerima hasil perbuatan mereka di dunia.
 |  | 
   | 14 | Sesungguhnya dia menyangka bahwa dia sekali-kali tidak akan kembali (kepada Tuhannya).(QS. 84:14) | 
   |  | 
   | 
 | 
| Tafsir / Indonesia / Jalalain / Surah Al Insyiqaaq 14 
 
  إِنَّهُ ظَنَّ أَنْ لَنْ يَحُورَ (14 (Sesungguhnya dia menyangka bahwa dia) lafal An di sini adalah bentuk  Takhfif dari Anna, sedangkan Isimnya tidak disebutkan, lengkapnya  Annahuu; artinya bahwasanya dia (sekali-kali tidak akan kembali) tidak  akan kembali kepada Rabbnya.
 |  | 
   | 15 | (Bukan demikian), yang benar, sesungguhnya Tuhannya selalu melihatnya.(QS. 84:15) | 
   | 
 | 
   | 
 | 
| Tafsir / Indonesia / DEPAG / Surah Al Insyiqaaq 15 
 
 بَلَى إِنَّ رَبَّهُ كَانَ بِهِ بَصِيرًا (15 Dalam  ayat ini Allah SWT menegaskan bahwa mereka sesungguhnya akan kembali  kepada-Nya dan akan menerima hasil perbuatan mereka di dunia. Orang yang  saleh, yang patuh mengerjakan perintah-Nya akan dimasukkan ke dalam  surga, sedang orang yang durhaka dan banyak berbuat maksiat akan  dimasukkan ke dalam neraka.
 |  | 
   | 16 | Maka sesungguhnya Aku bersumpah dengan cahaya merah di waktu senja,(QS. 84:16) | 
   |  | 
   | 
 | 
| Tafsir / Indonesia / DEPAG / Surah Al Insyiqaaq 16 - 19 
 
 فَلَا  أُقْسِمُ بِالشَّفَقِ (16) وَاللَّيْلِ وَمَا وَسَقَ (17) وَالْقَمَرِ  إِذَا اتَّسَقَ (18) لَتَرْكَبُنَّ طَبَقًا عَنْ طَبَقٍ (19 Dalam  ayat-ayat ini Allah bersumpah dengan cahaya merah di waktu senja, dengan  malam dan apa-apa yang diselubunginya dan dengan bulan apabila jadi  purnama bahwa sesungguhnya kamu melalui tahap demi tahap dalam  kehidupan, ialah dari setetes air mani sampai dilahirkan.
 Dan  kemudian melalui masa kanak-kanak, remaja dan dewasa sampai tua.  Kemudian dari hidup sampai mati. Lalu dibangkitkan kembali, hidup  kembali di surga atau neraka setelah melalui ujian dan perhitungan yang  sangat teliti.
 Dalam ayat yang lain yang bersamaan maksudnya Allah berfirman:
 
 
 
 زعم الذين كفروا أن لن يبعثوا قل بلى وربي لتبعثن ثم لتنبئون بما عملتم وذلك على الله يسير Artinya: Orang-orang  yang kafir mengatakan, bahwa mereka sekali-kali tidak akan  dibangkitkan. Katakanlah: "Tidak demikian, demi Tuhanku, benar-benar  kamu akan dibangkitkan, kemudian akan diberitahukan kepadamu apa yang  telah kamu kerjakan". Yang demikian itu adalah mudah bagi Allah (Q.S.  At-Taghabun: 7)
 Dan firman Allah:
 
 
 
 فكيف تتقون إن كفرتم يوما يجعل الولدان شيبا Artinya: Maka  bagaimanakah kamu akan dapat memelihara dirimu jika kamu tetap kafir  kepada hari yang menjadikan anak-anak beruban. (Q.S. Al-Muzzammil: 17)
 |  | 
   | 17 | dan dengan malam dan apa yang diselubunginya,(QS. 84:17) | 
   | 
 | 
   | 
 | 
| Tafsir / Indonesia / Jalalain / Surah Al Insyiqaaq 17 
 
 وَاللَّيْلِ وَمَا وَسَقَ (17(Dan dengan malam dan apa yang diselubunginya) yakni semua yang ditutupinya termasuk segala jenis binatang dan makhluk lainnya. |  | 
   | 18 | dan dengan bulan apabila jadi purnama,(QS. 84:18) | 
   |  | 
   | 
 | 
| Tafsir / Indonesia / Jalalain / Surah Al Insyiqaaq 18 
 
  وَالْقَمَرِ  إِذَا اتَّسَقَ (18 (Dan dengan bulan apabila jadi purnama) bila bentuknya membulat dan  sinarnya tampak penuh, yang demikian itu terjadi di malam-malam yang  cerah tak berawan.
 |  | 
   | 19 | sesungguhnya kamu melalui tingkat demi tingkat (dalam kehidupan).(QS. 84:19) | 
   | 
 | 
   | 
 | 
| Tafsir / Indonesia / Jalalain / Surah Al Insyiqaaq 19 
 
 لَتَرْكَبُنَّ طَبَقًا عَنْ طَبَقٍ (19 019. (Sesungguhnya kalian melalui) hai manusia. Bentuk asal lafal  Latarkabunna adalah Latarkabuunanna, kemudian huruf Nun alamat Rafa'nya  dibuang karena berturut-turutnya Nun, demikian pula huruf Wau alamat  jamaknya, tetapi bukan karena 'illat bertemunya kedua huruf yang  disukunkan, sehingga jadilah Latarkabunna (tingkat demi tingkat) fase  demi fase; yaitu mulai dari mati lalu dihidupkan kembali, kemudian  menyaksikan keadaan-keadaan di hari kiamat.
 |  | 
   | 20 | Mengapa mereka tidak mau beriman?,(QS. 84:20) | 
   |  | 
   | 
 | 
| Tafsir / Indonesia / DEPAG / Surah Al Insyiqaaq 20 
 
 فَمَا لَهُمْ لَا يُؤْمِنُونَ (20 Dalam  ayat ini Allah mencela sikap dan perbuatan mereka, "Mengapa mereka  masih tidak mau beriman, sedangkan bukti telah nyata menunjukkan adanya  hari berbangkit itu?".
 |  | 
 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar